Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Identitas Tersangka Pembantai Kandahar Terungkap

Kompas.com - 17/03/2012, 11:51 WIB
Dahono Fitrianto

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com -- Identitas prajurit Angkatan Darat AS yang menjadi tersangka pembantai 16 warga sipil di Kandahar, Afganistan, akhirnya terungkap, Jumat (16/3/2012). Tersangka diketahui bernama Robert Bales (38), asal negara bagian Washington, AS.

Tentara berpangkat staff sergeant (setingkat dengan kopral kepala di jenjang kepangkatan TNI AD) itu dikabarkan telah tiba di penjara khusus militer di pangkalan militer Fort Leavenworth, Kansas, AS, Jumat.

Sebelumnya, pihak militer dan pengacara tersangka enggan mengungkapkan identitasnya dengan alasan melindungi keselamatan keluarganya dan menunggu sampai tersangka didakwa secara resmi di pengadilan militer AS. Namun, media di AS mulai mengedarkan nama tersebut Jumat.

Saat kantor berita Agence France Presse mengonfirmasi ke seorang pejabat AS, pejabat tersebut membenarkan informasi itu. Detail informasi tentang Bales pun mulai terungkap. Ia memiliki dua anak yang masih balita dan sudah tiga kali ditugaskan ke Perang Irak.

Saat di Irak, Bales terlibat dalam pertempuran paling berdarah melawan pasukan sekte Syiah di Irak selatan, Januari 2007. Setelah tiga kali ditugaskan ke Irak, Bales tak menduga akan ditugaskan untuk keempat kalinya ke medan perang, yakni Afganistan.

Ia sebenarnya enggan ditugaskan ke Afganistan. Ia tiba di negara itu Desember tahun lalu, dan sejak 1 Februari ia ditugaskan di sebuah desa di Kandahar, dalam misi pendampingan keamanan penduduk desa.

Penyelidik militer AS menduga Bales minum minuman beralkohol pada malam ia keluar dari pangkalannya dan menembak 16 warga desa setempat dari jarak dekat. Sembilan di antara para korban adalah anak-anak, dan tiga lainnya perempuan.

Pemulangan Bales ke AS menambah kemarahan rakyat Afganistan, yang menghendaki dia diadili di Afganistan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com