Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah NC-295 Akan Senasib dengan CN-235?

Kompas.com - 07/10/2011, 15:04 WIB
Jimmy Hitipeuw

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar 325 juta dollar AS untuk pemenuhan kebutuhan alutsista TNI. Keterangan ini disampaikan oleh Wakil Menteri Pertahanan Letjen TNI Purn Sjafrie Sjamsoeddin di Lanud Halim Perdanakusuma, Jumat (7/10/2011). Sebelumnya, Sjafrie bersama anggota DPR komisi I, III, dan VI mengikuti demo terbang pesawat NC-295 dari Halim Perdanakusuma ke Astraksetra, Lampung, dan kembali lagi ke Halim.

Demo terbang juga diikuti oleh para wartawan pada rute kedua di sekitar ibu kota Jakarta dan Bogor dengan kecepatan 150 knot dan ketinggian di atas 2.500 kaki. Pesawat NC-295 ini akan melakukan tur demo selama 2 minggu setelah pesawat Airbus Military itu tiba di Halim dari Sevilla, Spanyol, Selasa (4/10/2011).

Sjafrie menjelaskan, pemerintah tengah menjajaki pembelian pesawat yang nantinya akan diproduksi PT DI berdasarkan lisensi EADS Military. "Kita mengalokasikan anggaran untuk angkutan sedang ini, tetapi kita mengikuti proses," ujar Sjafrie.

Menurut Sjafrie, proses ini mencakup pertimbangan dari pengguna (TNI), DPR, dan pengambil keputusan (pemerintah). Apabila Indonesia memutuskan untuk membeli pesawat ini, maka pertanyaan yang muncul adalah apakah nantinya pesawat angkut sedang ini akan bernasib sama dengan armada CN 235 TNI-AU yang sementara tidak aktif karena kerusakan mesin pesawat?

Pengamat penerbangan Dudi Sudibyo merasa yakin permasalahan di atas tidak akan terulang mengingat EADS Military, bekerja sama dengan Airbus selaku konsultan, tidak hanya akan menawarkan penjualan pesawat, tetapi juga manajemen produksi pesawat, pemasaran, berikut proses pemulihan performa PT DI.

"Tidak hanya penjualan pesawat yang ditawarkan, tetapi juga pembekalan berupa revitalisasi atau pemulihan performa PT DI," kata Dudi pada kesempatan yang sama.

Pernyataan Dudi ini juga diakui oleh Maggie Bergsma, Airbus Head of Media Relations Communications. "Kami akan mengadakan tinjauan performa PT DI berikut pembekalan manajemen PT DI sehingga memperkuat performa PT DI. Hal itu tidak hanya dalam memproduksi pesawat, tetapi juga dalam memasarkannya," ujar Maggie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com