Wajah Mulus, Putin Dituduh Operasi Plastik

MOSKWA, KOMPAS.com — Perdana Menteri Rusia Vladimir Putin bikin heboh. Politisi berusia 58 tahun itu kini berwajah mulus tanpa kerut. Akibatnya, muncul dugaan dia menjalani operasi plastik.

Saat tampil untuk menerima pencalonannya sebagai presiden dari partainya, akhir pekan lalu, wajah Putin terlihat berbeda. Kulit di sekitar matanya sangat halus, tidak ada kantong mata ataupun kerut.

Hal ini menimbulkan dugaan bahwa ia menjalani prosedur facelift agar terlihat muda.

Sebenarnya spekulasi bahwa Putin melakukan permak wajah sudah muncul sejak Oktober 2010 saat tampil dalam konferensi pers di Ukraina.

Saat itu Putin terlihat mengenakan tata rias tebal dan sekitar mata kirinya tampak menghitam seperti bekas luka.

Saat itu juru bicaranya mengatakan, hal itu akibat cahaya lampu yang jatuh tidak tepat pada matanya. Alasan lainnya adalah Putin terlalu lelah karena "bekerja sangat keras".

Beberapa waktu lalu, New Times mengungkit kembali spekulasi itu. Majalah beraliran liberal di Rusia itu mengangkat artikel berjudul "Apa yang Terjadi dengan Wajah Putin?".

Dalam artikel tersebut, New Times mengutip pernyataan sejumlah dokter pakar bedah plastik ternama. Mereka menyimpulkan, tampaknya Putin telah menjalani operasi plastik.

Menurut New Times, Putin kemungkinan mendapat suntikan botox pada dahi, sedikit permak pada kelopak bawah mata, dan suntikan untuk mempertegas tulang pipinya.

Putin yang bulan depan berusia 59 tahun selalu membanggakan citranya yang macho, muda, dan energetik. Dia tak segan menampilkan otot tubuhnya yang kekar, aksinya di alam liar, dan kemampuannya bela diri judo.