Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gembok, Segel Cinta Mati ala Rusia

Kompas.com - 16/09/2011, 12:27 WIB

KOMPAS.com - Cinta adalah sebuah kata yang lengket dengan jutaan makna. Bila harus disimbolkan, bisa berupa sebuah pesawat jet atau hanya selembar kertas berisi satu kata. Bagi sebagian orang Rusia, cinta harus dimaknai sebagai sebuah kekuatan. Oleh karena itu, disimbolkan dengan gembok.

Sejak zaman kuda gigit besi, simbol merupakan sesuatu yang disukai manusia karena memang tidak semua hal bisa diungkapkan secara verbal. Di mana pun juga kita pergi, maka simbol-simbol kehidupan menjadi sangat menarik untuk dilihat dan dikaji. Itulah bagian dari peradaban manusia.

Syahdan, simbol cinta yang paling populer adalah mawar merah yang sering dibilang lambang cinta abadi, hanya akan terpisahkan oleh kematian. Legenda itu muncul pertama kali di Italia pada jaman pertengahan.

Seorang pemuda kelas bangsawan rendahan jatuh cinta pada seorang gadis bangsawan yang tingkatannya lebih tinggi. Untuk membuktikan diri kepada orang tua si gadis bahwa ia layak diperhitungkan, pemuda itu bergabung dalam sebuah pasukan yang sedang menuju medan pertempuran.

Singkat kata, dalam peperangan yang seru itu si pemuda terluka parah dan bersimbah darah. Tanpa disengaja, ia tergeletak di kebun bunga yang dipenuhi mawar berwarna putih. Pemuda tersebut lalu memetik sekuntum mawar.

Ia berpesan kepada sahabat yang mendampinginya agar menyampaikan bunga mawar itu kepada gadis bangsawan yang dicintainya. Bunga yang semula berwarna putih itu kemudian rupanya berubah berwarna merah setelah terbasuh darah. Begitu berwasiat, matilah si pemuda.

Bunga mawar tanda cinta itu akhirnya sampai juga ke alamat yang dituju. Masih belepotan darah, disampaikan jua kepada sang putri. Sontak, ia murung, bersedih dan mengurung diri. Sebab, ia merasakan cinta sang pemuda yang begitu agung.

Seorang penyair masa itu meracik kejadian tersebut dalam sebuah cerita yang menarik. Ke mana pun ia pergi, kisah itu selalu dibawakannya. Setiap kali ia bercerita, para pendengar melelehkan air mata karena iba. Akhirnya, banyak orang di Eropa menyimbolkan cinta sejati dengan mawar berwarna merah. Tanda cinta sehidup semati. Simbol cinta lainnya yang dikenal sampai sekarang berupa cokelat. Menurut sebuah penelitian, coklat memiliki zat yang kalau dimakan akan menumbuhkan sebuah gairah cinta dan perasaan berbunga-bunga.

Inilah mengapa cokelat senantiasa menjadi hadiah pada saat perayaan hari kasih sayang atau Valentine. Selain itu, rasa manis dan pahit yang ada pada cokelat juga menunjukkan tentang resiko cinta itu sendiri.

Ada juga yang menyebutkan bahwa simbol cinta adalah apel kristal. Apel sendiri dipahami sebagai buah dari surga sehingga melambangkan cinta. Terkait apel dari kristal karena cinta itu sangat rapuh, sama dengan kristal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com