KOMPAS.com - Pihak militer Filipina mengakui menangkap terduga militan gerakan militer Abu Sayyaf di kawasan selatan Filipina. Menurut warta Xinhua pada Jumat (9/9/2011), terduga bernama Jal Idris atau dikenal dengan Jahari Idris. Ia adalah ipar pendiri Abu Sayyaf, Abdurajak Janjalani.
Lebih rinci, Juru Bicara Militer Letnan Kolonel Randolph Cabangban memaparkan, pihaknya menangkap Idris dalam sebuah operasi militer di Desa Tandu Abas di Kota Lamitan, Provinsi Basilan. "Ada informasi dari masyarakat sekitar yang memberitahukan soal keberadaan Idris," imbuh Cabangban.
Kelompok Abu Sayyaf yang didirikan pada 1990-an aktif di kawasan selatan Filipina. Militer Filipina mengatakan kelompok ini sering melakukan penyerangan, penculikan, pengeboman, dan pembantai terhadap warga di situ. Militer Filipina memperkirakan kalau kelompok ini menjadi bagian dari Al Qaeda. Abu Sayyaf beranggotakan sekitar 400 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.