Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

52 Orang Tewas, Meksiko Berkabung 3 Hari

Kompas.com - 27/08/2011, 12:03 WIB

MEXICO CITY, KOMPAS.com - Presiden Meksiko, Felipe Calderon, Jumat (26/8), mengumumkan tiga hari berkabung, menyusul serangan ke sebuah kasino di kota Monterrey, Meksiko utara, menewaskan 52 orang.

Dalam pesan melalui sejumlah stasiun radio dan televisi, Calderon menggambarkan serangan tersebut sebagai "aksi pembunuhan brutal dan tak terperikan" serta memerintahkan jaksa umum di negeri itu, di tingkat negara bagian dan federal, unutk secara aktif menyelidiki peristiwa tersebut dan membekuk mereka yang bertanggung jawab. Serangan tersebut terjadi Kamis larut malam (25/8) di Monterrey, kota terbesar ketiga di Meksiko dan ibu kota negara bagian industri, Nuevo Leon.

Ketika itu, sekelompok pria bersenjata tiba di kasino tersebut dengan naik beberapa truk dan memicu kebakaran setelah mereka melemparkan bensin ke bangunan itu. Kebanyakan korban tewas karena menghirup asap, kata pemerintah.

Calderon mengatakan ia sangat sedih dan marah dengan apa yang ia katakan sebagai serangan paling serius terhadap penduduk sipil dalam waktu sangat lama, dan menyampaikan belasungkawanya kepada keluarga korban serangan tersebut.

Dalam pernyataan terpisah, kantor Jaksa Agung negeri itu mengumumkan hadiah sebesar 2,5 juta dolar AS bagi setiap informasi yang membantu mengarah kepada penangkapan mereka yang bertanggung jawab atas peristiwa yang merenggut banyak korban jiwa tersebut. Sedikitnya 10 orang juga cedera dalam peristiwa itu.

Presiden Calderon mengatakan, pemerintah akan menawarkan semua sumber daya yang tersedia, mulai dari hukum, ekonomi sampai kelembagaan, guna menjamin bahwa mereka yang bertanggung jawab diseret ke pengadilan. Ia mendesak masyarakat agar membantu penyelidikan pihak berwenang.

"Siapa pun yang mengetahui pelaku atau anggota penting yang bertanggung jawab atas aksi barbar ini harus maju dan memberitahu lembaga keadilan," kata Calderon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com