Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Jajaki Rute Denpasar-Ambon

Kompas.com - 21/08/2011, 12:05 WIB

AMBON, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia sedang menjajaki pembukaan rute Denpasar (Bali) - Ambon (Maluku), sebagai upaya meningkatkan kelancaran transportasi udara ke dua daerah tersebut.

General Manager PT AP I Cabang Bandara Patimura, Reggynald Kronest di Ambon Minggu (21/8/2011) mengatakan, pihak manajemen Garuda Indonesia sudah menyampaikan keinginan untuk membuka rute penerbangan yang strategis untuk pengembangan sektor pariwisata di dua daerah tersebut.

Reggynald mengatakan, pada prinsipnya siap mengizinkan, jika manajemen perusahaan penerbangan tersebut telah mengajukan permohonan.

"Saat manajemen Garuda Indonesia menyatakan niatnya untuk membuka jalur penerbangan baru itu saya katakan silahkan memproses izinnya sesuai ketentuan, karena bandara internasional Pattimura Ambon siap memberikan pelayanan yang maksimal," ujarnya.

Diakuinya manajemen Garuda Indonesia telah disarankan, jika membuka rute Denpasar - Ambon mengoperasikan pesawat pada malam hari.

"Saya menyarankan pesawat garuda dioperasikan malam hari, menyusul rute Ambon - Makassar - Jakarta pada pagi hari dan Ambon - Makasaar- Surabaya saat ini sore hari," kata Reggynald.

Saran serupa, menurut dia juga disampaikan kepada manajeman Sriwijaya Air yang berminat menambah pengoperasian pesawat, menyusul satu kali penerbangan Ambon - Makassar - Jakarta pada siang hari.

"Jadi bandara Pattimura Ambon saat ini semakin ramai dengan aktivitas penerbangan saat ini sebanyak 40 - 42 kali sehari dan penumpangnya berkisar 1.200 - 1.300 orang," ujar Reggynald.

Dia menambahkan, pembukaan rute Denpasar - Ambon juga sesuai harapan Gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalju. Hal itu didasarkan pertimbangan warga Bali asal Maluku di sana sekitar 7.000 - an orang dan sebagian diantaranya berprofesi sebagai pemandu wisata yang sanggup ikut mempromosikan Maluku kepada wisatawan mancanegara dengan harapan ada rute penerbangan Denpasar - Ambon.

Sebelumnya General Manager Garuda Indonesia Cabang Ambon, Hendra Sumarno mengatakan, manajemen perlu melakukan kajian guna memastikan pembukaan jalur Ambon - Denpasar itu komersial atau tidak sehingga pengoperasian armada ke sana tidak mubazir.

Hasil kajianlah yang memastikan jalur penerbangan tersebut diminati para pengguna jasa perhubungan udara tersebut bernilai ekonomis atau tidak.

"Jangan pesawat dioperasikan, padahal yang menggunakan jasa pesawat Garuda Indonesia hanya berkisar 10-20 orang. Padahal tempat duduk (seat) pesawat yang dioperasikan di atas 100-an kursi, tergantung jenis boeing," ujar Hendra.

Disinggung tentang rute Ambon - Makassar - Jakarta pergi pulang, dia menjelaskan, sejak dibuka pada 3 Juni 2010 persentase penumpang cukup menggembirakan.

Bahkan, Garuda Indonesia berperan sebagai maskapai penerbangan "Sail Banda" yang penyelenggaraannya pada 24 Juli - 17 Agustus 2010.

"Kami juga menawarkan penerbangan ke Amsterdam karena warga Belanda asal Maluku yang setiap tahun berkunjung ke kampung halaman relatif tinggi.

Jadi penerbangan tiba di Jakarta hanya berkisar dua jam menjelang keberangkatan ke Amsterdam sehingga bisa langsung dari Ambon ke Belanda," ujar Hendra Sumarno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com