Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Militer Kian Ganas, 24 Warga Tewas

Kompas.com - 06/08/2011, 18:41 WIB
Pascal S. Bin Saju

Penulis

DAMASKUS, KOMPAS.com — Militer Suriah semakin beringas ketika kembali mengepung kota Hama, Sabtu (6/8/2011). Para aktivis melaporkan, akibat kekerasan senjata aparat, setidaknya 24 warga sipil tewas.

Militer mulai menembaki warga di Hama sejak Jumat. Seorang warga bahkan melaporkan, sebuah rumah sakit telah menjadi target. Pihak berwenang telah melarang media masuk ke Hama sehingga laporan tentang kekerasan terbaru itu masih sulit dikonfirmasi dengan cepat.

Warga berusaha menyelinap keluar dari Hama untuk mendapatkan pangan dan bahan bakar. "Saya mencoba, tetapi itu tidak mungkin. Militer telah memperketat dan meningkatkan pengepungan ke kota. Bahkan, semut sekalipun tidak bisa masuk atau keluar hari ini," kata seorang warga per telepon.

Pemerintah Suriah telah menyiarkan gambar di televisi yang memotret bangunan dan gedung yang kosong atau hancur di jalan-jalan kota Hama. Militer mengklaim telah berhasil mengakhiri aksi kelompok pemberontakan bersenjata, yang tidak lain adalah kelompok "teroris".

Sejak Minggu lalu, kota Hama berdarah-darah akibat kekerasan aparat ini. Dampak yang dirasakan warga adalah menipisnya persediaan makanan, terjadi pemadaman listrik, dan pemutusan jaringan telepon. Komunikasi bisa dilakukan dengan telepon satelit. Tank-tank dan kendaraan lapis baja bersiaga di berbagai sudut kota.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com