Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RS Indonesia di Gaza Dibangun

Kompas.com - 08/07/2011, 03:27 WIB

Setelah ini akan ditenderkan pembangunan arsitektur gedung dan mekanik elektriknya dengan biaya Rp 20 miliar. Adapun alat- alat kedokteran akan diupayakan oleh MER-C Cabang Belanda dan Jerman untuk mendapatkan hibah peralatan dari rumah sakit di negara-negara Eropa. MER-C sangat menyesalkan sikap Pemerintah Indonesia. Semula RS Indonesia di Gaza diharapkan akan seperti RS Istiqlal di Bosnia di era Presiden Soeharto.

Hasil rapat interdep

Saat dikonfirmasi, Menteri Kesehatan Endang R Sedyaningsih menjelaskan, hal itu merupakan keputusan rapat interdep yang dihadiri antara lain wakil dari Kementerian Kesehatan, Kementerian Luar Negeri, Ketua DPR, dan Komisi I DPR yang menyepakati bahwa bantuan akan disampaikan antarpemerintah (G to G). Juga diputuskan menghubungi IDB yang ditunjuk Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) sebagai badan rekonstruksi di Palestina.

Pihak Kemkes kemudian mengundang wakil IDB untuk menanyakan bagaimana Pemerintah Indonesia bisa membantu dalam hal kesehatan. ”Kita ingin sesuatu yang tampak (tangible),” kata Menkes.

Dalam pertemuan selanjutnya, demikian kata Menkes, wakil IDB menyatakan bahwa di Gaza dibutuhkan pelayanan kesehatan mata dan jantung. Mereka sedang membangun rumah sakit besar. Indonesia memilih berpartisipasi dalam pembangunan pusat kesehatan jantung di rumah sakit itu.

Namun, dana Rp 20 miliar itu belum cukup untuk membangun. Dana itu akan menjadi bagian dari lembaga trustee IDB yang menghimpun dana dari negara- negara yang berkomitmen untuk berpartisipasi membangun pusat kesehatan jantung tersebut.

Dalam hal ini penggunaan dana untuk rumah sakit di Gaza harus mendapat persetujuan DPR. Untuk itu Kemkes telah bersurat kepada Kemkeu dan pihak Kemkeu sudah bersurat kepada DPR.

Himpun dana masyarakat

Untuk menutupi kekurangan dana, MER-C Indonesia kini kembali mengandalkan sumbangan dari masyarakat. Mereka menggulirkan gerakan Rp 20.000 per orang untuk RS Indonesia di Gaza. Sosialisasi gerakan ini telah digencarkan di jejaring sosial Facebook dan Twitter.

Targetnya 1 juta penyumbang. Sebulan sejak digulirkan, kata Sarbini, sudah terkumpul dana sebesar Rp 452 juta. Sumbangan bisa disampaikan melalui rekening MER-C di BCA (686.0153678) dan Bank Syariah Mandiri (009.0121.773).(ATK/JON)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com