Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Mesir Antusias Laksanakan Amandemen Konstitusi

Kompas.com - 19/03/2011, 20:11 WIB

KOMPAS.com — Paling tidak, antrean panjang warga Mesir di tempat-tempat pemungutan suara adalah kelaziman yang baru terjadi. Pasalnya, banyak dari mereka, sebagaimana warta AP dan AFP pada Sabtu (19/3/2011), baru kali ini mengikuti amandemen konstitusi pascajatuhnya Hosni Mubarak. Adalah Dewan Militer yang menjadi penyelenggara amandemen konstitusi ini.

Meskipun demikian, rakyat terbelah, apakah mereka akan menyetujui amandemen konstitusi atau tidak.

Nyatanya, kebanggaan karena berhasil menggusur Presiden Mubarak dari kekuasaan bulan lalu dirasakan oleh jutaan warga Mesir dan mereka yang antre di luar tempat-tempat pemungutan suara di Kairo juga merasakan kebanggaan serupa atas perwujudan demokrasi pertama pada era setelah Mubarak ini.

Amandemen konstitusi ini akan membatasi presiden untuk hanya bisa menjabat dua kali. Dengan peraturan ini, lebih sulit bagi presiden untuk menyatakan keadaan darurat seperti yang dilakukan Presiden Mubarak dalam pemerintahannya selama 30 tahun dan untuk meningkatkan keadilan dalam pemilihan.

Kelompok yang menentang mengatakan amandemen ini belum cukup jauh. Menurut mereka pula, jadwal pemilihan yang akan segera dilakukan oleh militer akan merugikan partai-partai politik baru.
 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com