Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Antisipasi Teroris Ikut Evakuasi

Kompas.com - 04/02/2011, 15:08 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah  melakukan antisipasi terhadap upaya infiltrasi teroris yang mungkin terjadi dalam rombongan warga negara Indonesia (WNI) yang dievakusi dari Mesir.

Menteri Dalam Negeri Patrialis Akbar di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (4/2/2011), mengatakan, dari segi administratif, kementeriannya menambah prosedur pemeriksaan surat identitas WNI yang akan pulang.

Semua WNI yang datang mendaftar harus jelas identitasnya dengan menunjukkan paspor. Jika yang bersangkutan terdaftar sebagai WNI namun kehilangan paspor, maka perwakilan negara akan memberikan keringanan dengan membuatkan surat perjalanan laksana paspor.

"Kami juga sedang masuk dalam sistem on board. Jadi, orang imigrasi sudah masuk ke dalam pesawat, ikut bersama-sama dengan rombongan. Yang pertama (gelombang evakuasi pertama), belum. Tapi kloter yang kedua sudah. Kita ambil kebijakan, yang penting adalah wajahnya sama dengan (yang di) paspor dipersilakan masuk. Tapi sekarang semakin diperketat dengan adanya petugas imigrasi yang ikut ke pesawat," katanya.

Kementerian juga telah mengirim 3.000 blangko paspor kosong yang tercatat nomornya untuk mengantisipasi jika ada warga yang memang membutuhkan paspor. "Kalau hilang, itu bisa ketahuan dari mana dari mana," tandasnya.

Siang ini gelombang kedua evakuasi WNI dari Mesir tiba di Bandara Soekarno Hatta, Banten. Sama dengan gelombang evakuasi pertama, gelombang evakuasi kali ini juga menggunakan pesawat Garuda Boeing 747-400 yang berkapasitas 420 orang.

Pemerintah membentuk Satgas Evakuasi WNi di Mesir menyusul ketegangan politik di negeri itu. Jutaan masyarakat Mesir turun ke jalan di kota Kairo menuntut Presiden Hosni Mubarak turun dari jabatannya. Bentrokan terjadi antara massa pro dan kontra Presden Mubarak. Situasi kota Kairo kacau.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Anggota Komisi X Usul UKT Bisa Dicicil, Kemendikbud Janji Sampaikan ke Para Rektor

    Anggota Komisi X Usul UKT Bisa Dicicil, Kemendikbud Janji Sampaikan ke Para Rektor

    Nasional
    PKB-PKS Jajaki Koalisi di Pilkada Jatim, Ada Keputusan dalam Waktu Dekat

    PKB-PKS Jajaki Koalisi di Pilkada Jatim, Ada Keputusan dalam Waktu Dekat

    Nasional
    Amnesty Internasional: 26 Tahun Reformasi Malah Putar Balik

    Amnesty Internasional: 26 Tahun Reformasi Malah Putar Balik

    Nasional
    Dilangsungkan di Bali, World Water Forum Ke-10 Dipuji Jadi Penyelenggaraan Terbaik Sepanjang Masa

    Dilangsungkan di Bali, World Water Forum Ke-10 Dipuji Jadi Penyelenggaraan Terbaik Sepanjang Masa

    Nasional
    Kritik RUU Penyiaran, Usman Hamid: Negara Harusnya Jamin Pers yang Independen

    Kritik RUU Penyiaran, Usman Hamid: Negara Harusnya Jamin Pers yang Independen

    Nasional
    Ahli Sebut Struktur Tol MBZ Sulit Diperkuat karena Material Beton Diganti Baja

    Ahli Sebut Struktur Tol MBZ Sulit Diperkuat karena Material Beton Diganti Baja

    Nasional
    DKPP Panggil Desta soal Ketua KPU Diduga Rayu PPLN

    DKPP Panggil Desta soal Ketua KPU Diduga Rayu PPLN

    Nasional
    Anggap Publikasikan Nama Calon Menteri Tidak Tepat, PAN: Tunggu Prabowo Minta Dulu

    Anggap Publikasikan Nama Calon Menteri Tidak Tepat, PAN: Tunggu Prabowo Minta Dulu

    Nasional
    DKPP Gelar Sidang Perdana Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Rabu Besok

    DKPP Gelar Sidang Perdana Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Rabu Besok

    Nasional
    4 Wilayah di Bali Jadi Kabupaten Lengkap, Menteri ATR/BPN AHY: Semoga dapat Perkuat Semangat Investasi

    4 Wilayah di Bali Jadi Kabupaten Lengkap, Menteri ATR/BPN AHY: Semoga dapat Perkuat Semangat Investasi

    Nasional
    Kemenkes Ungkap Belum Semua Rumah Sakit Siap Terapkan KRIS

    Kemenkes Ungkap Belum Semua Rumah Sakit Siap Terapkan KRIS

    Nasional
    Ahli Sebut Tol MBZ Masih Sesuai Standar, tapi Bikin Pengendara Tak Nyaman

    Ahli Sebut Tol MBZ Masih Sesuai Standar, tapi Bikin Pengendara Tak Nyaman

    Nasional
    Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

    Ahli Yakin Tol MBZ Tak Akan Roboh Meski Kualitas Materialnya Dikurangi

    Nasional
    Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

    Tol MBZ Diyakini Aman Dilintasi Meski Spek Material Dipangkas

    Nasional
    Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

    Jet Tempur F-16 Kedelepan TNI AU Selesai Dimodernisasi, Langsung Perkuat Lanud Iswahjudi

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com