Para pengamat mengatakan, mereka memperkirakan militer tidak akan melakukan intervensi, tetapi tidak mengesampingkan jika situasi memburuk. Militer memerintah Pakistan lebih dari separuh sejarah berdirinya negara itu.
Pada Senin, mantan Presiden Pervez Musharraf dari Dubai mengatakan bahwa partai baru yang ia bentuk pada Oktober, Liga Seluruh Muslim Pakistan (APML), siap bertarung dalam pemilu yang dipercepat jika itu diselenggarakan.
MQM mengatakan, para senator mereka mengajukan satu mosi dalam usaha membatalkan kenaikan harga bahan bakar minyak, tetapi tidak membuat keputusan tentang apakah akan mengajukan satu mosi tidak percaya.
MQM mundur setelah Jamiat-e-Islam (JUI), satu partai agama yang pro Taliban mundur dari koalisi bulan lalu dan bergabung dengan oposisi karena Gilani memecat salah seorang dari menteri-menterinya.
Partai itu menyerukan pengunduran diri Gilani dan mengatakan, pihaknya tidak mengesampingkan untuk bergabung kembali dengan koalisi.