Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Force One, The Flying White House 1

Kompas.com - 09/11/2010, 15:45 WIB

Sekarang bayangkan Anda sebagai seorang presiden. Begitu kaki menjejak dek utama, petugas komunikasi akan mengumumkan, "Attention on board the aircraft, the President has arrived, we are now Air Force One". Hanya ketika presiden AS di pesawat, salah satu dari VC-25 yang dinaiki akan menerima callsign Air Force One. Bila tidak, pesawat hanya akan disebut SAM 28000 dan 29000.

Ke mana Anda akan melangkahkan kaki di pesawat dengan luas area 370 meter persegi?

Bila lelah, berbeloklah ke kiri. Bila berjalan sampai di ujung, Anda akan sampai di ruang pribadi presiden. Selain sebuah meja kerja pribadi, terdapat dua sofa panjang yang bisa dikonfigurasi ulang menjadi tempat tidur, berhiaskan Presidential Seal, berlapis wol biru garbadine.

Sayang, kedua sofa tadi tidak bisa disatukan dan tetap terpisah, bahkan saat berubah menjadi tempat tidur sehingga Anda tak bisa tidur bersisian dengan ibu negara.

Tapi jangan khawatir. Untuk menutup jendela pandang, tidak perlu susah menutupnya satu demi satu. Tekan saja tombol di sisi tempat tidur, tirai otomatis akan turun.

Bila perlu menyegarkan diri, tinggal gunakan kamar mandi yang dilengkapi handuk berinisial nama presiden dan juga shaver elektrik. Sesudah itu, buka lemari yang ada di depan pintu kamar mandi, tempat Anda menaruh jas pribadi dan pakaian lainnya.

Tepat di belakang ruang pribadi, terdapat medical room yang biasanya dijaga dokter kepresidenan yang ikut dalam perjalanan. Fasilitas medisnya sangat lengkap, termasuk mesin sinar-X, lemari obat, dan bahkan meja operasi. Situasi darurat medis seperti penanganan luka tembak atau operasi usus buntu bisa dilakukan di sini. Ada pula mesin treadmill, yang ditambahkan pada era George W Bush.

Kalau Anda memutuskan berbelok ke kanan, yang pertama ditemui adalah satu set kursi kerja berbalut kulit, baru kemudian koridor-koridor yang ada di sisi kiri dan kanan. Di sepanjang koridor terdapat sofa panjang dan sofa individual. Sofa boleh diduduki oleh para pejabat tinggi Gedung Putih yang turut serta, walaupun sebenarnya ini adalah tempat beristirahat para agen US Secret Service.

Lalu, ada apa di belakang lounge dek utama? Kalau Anda tebak ruang rapat, salah total. Berbeda dengan pesawat lain, galley utama Air Force One justru terletak di tengah-tengah dek utama. Di sini, ada dua galley yang dapat menyiapkan makanan hangat untuk 100 orang dengan standar hotel bintang lima. Peralatannya begitu lengkap dengan oven dan kompor fungsional, sampai mesin cuci piring.

Dengan peralatan tersebut, staf bisa menyediakan makanan ringan, seperti kopi dan pastry, sampai burger steak saus mustard-keju welldone seperti pesanan Obama dalam penerbangan perdananya dengan Air Force One. Di galley terdapat daftar makanan dan minuman kesukaan presiden dan pejabat tinggi lainnya.

bersambung...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com