Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Suu Kyi Bebas

Kompas.com - 15/02/2010, 02:54 WIB

”Bagaimana saya bisa bergembira ketika masih begitu banyak yang dihukum penjara seumur hidup? Tidak cukup untuk melepas saya saja,” kata Tin Oo.

”Seluruh rakyat akan bahagia kalau semua hal bisa dirundingkan dan sebuah solusi bisa dicapai.”

Dia mengatakan, Sabtu, bahwa pemerintah telah memperingatkan dirinya untuk tidak mengambil tindakan yang bisa ”mengganggu pembangunan negara”. Namun, Tin menegaskan akan meneruskan kegiatan politik dan mengunjungi kantor-kantor NLD hari Senin.

NLD mengatakan belum memutuskan apakah akan turut ambil bagian dalam pemilu yang dijanjikan junta akan dilakukan suatu saat pada tahun 2010 ini. Ini akan menjadi pemilu pertama sejak 1990 ketika NLD mendapatkan kemenangan telak, tetapi junta menolak mengakuinya.

Junta belum memutuskan kapan pemilu akan dilangsungkan, tetapi menjanjikan akan melakukannya pada tahun ini juga. Jumat lalu, pemimpin junta, Jenderal Than Shwe, menjanjikan pemilu akan berlangsung adil. Dunia internasional kini sedang menantikan janji junta.(AP/AFP/DI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com