Anak-anak TK Itu Coba Hibur Korban Gempa

SOLO, KOMPAS.com — Sekitar 200 siswa dari tingkat TK hingga SMP mengirim surat kepada anak-anak yang menjadi korban gempa di Sumatera Barat.
     
"Aksi mengirim surat tersebut sebagai wujud solidaritas para anak di Kota Solo," kata Kepala Bagian Pemasaran Kantor Pos Solo Hanin Fathan di Solo, Kamis (15/10).
     
Surat-surat yang dikirim para siswa di Solo tersebut, kata dia, berisi dukungan moral yang diberikan kepada para anak yang menjadi korban dalam bencana alam beberapa pekan lalu di Sumatera Barat.
     
"Dengan adanya surat-surat dari para siswa tersebut, hal itu diharapkan dapat memotivasi anak-anak yang menjadi korban gempa untuk terus bersemangat dalam belajar," kata Hanin.
     
Dia mengatakan, surat dikirim ke alamat Wali Kota Padang dan Bupati Padang Pariaman, "Setelah sampai di kedua alamat tersebut, surat-surat didistribusikan kepada anak-anak yang berada di dua wilayah yang mengalami gempa bumi tersebut."
     
Selain itu, kata dia, aksi tersebut juga merupakan acara untuk memperingati hari pos se-dunia dan hari surat-menyurat internasional. "Melalui kegiatan tersebut, minat dalam menulis surat dapat tumbuh kembali di kalangan siswa," kata dia.
     
Dalam kegiatan tersebut, lanjutnya, para siswa juga tidak hanya mengirim surat ke Sumatera Barat. "Mereka juga kami ajak melihat proses distribusi surat di kantor pos," katanya.
     
Bahkan, kata dia, beberapa dari para siswa tersebut diajak berkeliling mendistribusikan surat-surat ke alamat-alamat tujuan surat di Kota Solo bersama petugas kami. "Hal tersebut diharapkan dapat memberikan wawasan kepada para siswa tentang proses kerja kantor pos," kata Hanin Fathan.
     
Sementara itu, Salsabila Ramadhani (10), seorang siswa SD yang menjadi peserta dalam aksi tersebut, mengatakan bahwa dia ingin mengungkapkan keprihatinannya kepada anak-anak yang menjadi korban gempa melalui surat.
     
Selain itu, Salsabila mengaku mendapatkan wawasan baru tentang sistem kerja kantor pos, "Selama ini, saya belum mengerti tentang hal tersebut," katanya.