Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kompromi Mitchell Gagal

Kompas.com - 16/09/2009, 05:45 WIB
 

KAIRO, KOMPAS.com - Pertemuan utusan khusus AS untuk Timteng, George Mitchell, dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang berlangsung selama dua jam, Selasa (15/9) di Jerusalem, gagal mencapai kesepakatan soal isu permukiman Yahudi. Namun, kantor PM Netanyahu melukiskan Mitchell dan Netanyahu sepakat akan bertemu kembali hari Rabu ini.

Dalam pertemuan itu dilaporkan Mitchell tampak bersikeras ingin mencapai kesepakatan soal isu permukiman Yahudi agar membuka pintu bagi kemungkinan bisa digelarnya pertemuan puncak segitiga antara Presiden AS Barack Obama, PM Netanyahu, dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas.

Pascabertemu Netanyahu, utusan khusus AS itu lalu menuju Ramallah di Tepi Barat untuk bertemu Presiden Palestina Mahmoud Abbas.

Menjelang pertemuannya dengan Netanyahu, Mitchell mengatakan, ia berharap AS dan Israel mencapai kesepakatan menyangkut masa depan pembangunan permukiman Yahudi.

”Kami berharap diskusi kali ini bisa membawa ke arah tercapainya kepentingan bersama dalam upaya mewujudkan perdamaian komprehensif di kawasan ini,” kata Mitchell.

Di depan forum komite keamanan dan luar negeri Knesset (parlemen Israel), Netanyahu mengungkapkan, AS telah meminta Israel agar tidak melakukan lagi pembangunan permukiman Yahudi di Tepi Barat.

”Tetapi saya tegaskan bahwa Israel akan terus melanjutkan pembangunan 2.500 rumah yang telah direncanakan dan beberapa hari terakhir ini, saya menyetujui pembangunan 450 rumah lagi,” kata PM Israel itu.

Ia menambahkan, Palestina yang berharap berhentinya pembangunan permukiman Yahudi secara total, mereka kini harus sadar bahwa harapannya itu tidak akan terwujud. (mth)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com