Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obama Akan Berpidato di Negara Muslim

Kompas.com - 11/12/2008, 07:37 WIB

WASHINGTON, SELASA — Presiden Amerika Serikat terpilih, Barack Obama, merencanakan berpidato di ibu kota sebuah negara Islam setelah dilantik. Hal itu dilakukan sebagai salah satu upaya memperbaiki citra AS di dunia Muslim.

”Saya kira kami memiliki kesempatan unik untuk memulihkan citra AS di seluruh dunia dan khususnya di dunia Muslim,” kata Barack Obama dalam sebuah wawancara dengan Chicago Tribune, Selasa (9/12) malam waktu setempat.

Tidak disebutkan secara spesifik negara Muslim yang dimaksud Obama.

Dalam wawancara itu, Obama juga menyatakan, pemerintahannya tidak akan mengurangi perlawanan terhadap terorisme. ”Pesan yang ingin saya sampaikan adalah kami tidak akan mundur dalam menumpas ekstremis terorisme seperti yang kami lihat di Mumbai (India),” ujarnya.

Obama akan dilantik pada 20 Januari 2009 sebagai presiden AS ke-44. Dia menyatakan akan menggunakan nama lengkapnya, Barack Hussein Obama, dalam upacara pelantikan.

Selama masa kampanye, rival-rival Obama sering merujuk namanya untuk menunjukkan bahwa dia diam-diam seorang Muslim. ”Saya kira tradisinya adalah menggunakan tiga nama dan saya akan mengikuti tradisi,” kata Obama.

Skandal

Sementara itu, sebuah skandal di dalam negeri yang melibatkan Gubernur Illinois, daerah asal Obama, berpotensi ”mengancam” Obama. Gubernur Rod Blagojevich, Selasa, ditahan dengan tuduhan bersekongkol menjual kursi senat yang ditinggalkan Obama.

Blagojevich yang berasal dari Partai Demokrat juga dituduh menuntut pembayaran kembali dari sebuah kontrak pemerintah. Dia juga menginginkan editor tertentu dari Chicago Tribune dipecat karena pemberitaan surat kabar itu yang kritis terhadap pemerintahannya.

Jaksa Patrick Fitzgerald mengatakan, ”Gubernur Blagojevich telah membawa kita benar-benar sampai ke dasar.”

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com