Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Australia Mengaku Tidak Mampu Gantikan Belanda di Afganistan

Kompas.com - 22/02/2010, 13:51 WIB

SYDNEY, KOMPAS.com — Australia tidak dapat memegang kendali di Provinsi Uruzgan, Afganistan, jika Belanda menarik tentaranya menyusul perselisihan yang menyebabkan pemerintah Belanda jatuh pekan lalu.

Menteri Luar Negeri Australia, Stephen Smith, mengatakan, negaranya telah menyampaikan masalah itu kepada NATO dan Amerika Serikat (AS) menyusul jatuhnya koalisi pemerintahan Belanda. "Kami sangat menghargai kontribusi yang mereka berikan, tetapi dengan ketidakhadiran Belanda, Australia telah menjelaskan kepada NATO dan Pasukan Bantuan Internasional bahwa Australia tidak dalam posisi untuk mengambil peran utama di Provinsi Uruzgan," kata Smith kepada wartawan, Minggu (21/2/2010).

"Kami telah menjelaskan kepada NATO, juga kepada AS. Jadi, itu menjadi persoalan NATO untuk mengatasi isu kepemimpinan di Provinsi Uruzgan dan kami yakin bahwa itu akan tertangani."

Sebanyak 1.550 tentara Australia di Afganistan berbasis di wilayah selatan Afganistan, yang dikenal sebagai pusat gerakan pemberontak Taliban dan daerah penghasil opium, serta berbatasan dengan Helmand, lokasi gempuran pasukan gabungan anti-Taliban yang sedang berlangsung.

Belanda mungkin mulai menarik 1.950 tentaranya dari Uruzgan paling cepat Agustus mendatang setelah koalisi di pemerintahan gagal menyetujui permintaan NATO untuk memperpanjang misinya selama setahun. Kondisi yang terjadi di Belanda itu menebarkan ketakutan pada sejumlah negara lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com