Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komik Indonesia Raih International Manga Award di Jepang

Kompas.com - 08/02/2013, 19:32 WIB

TOKYO, KOMPAS.com - Komik "Lima Menit Sebelum Siaran" buatan dua orang anak muda Indonesia, Muhammad Fathanatul Haq (24) yang berprofesi sebagai artist dan Ockto Baringbing (29) seorang penulis, mendapat penghargaan Silver pada International Manga Award ke-6 di Jepang.

Keberhasilan mereka bahkan dapat sambutan dan komentar yang sangat baik dari Ketua Dewan Juri, Machiko Satonaka. Komik dari Indonesia itu unggul dalam kompetisi yang diselenggarakan oleh Kementerian Luar Negeri Jepang dan diikuti 38 negara dan 245 naskah.

"Saya senang sekali dengan karya Lima Menit Sebelum Siaran. Sangat unik dan menarik sampai tertawa saya melihatnya, punya unsur komedi yang sangat baik. Ternyata dunia TV di mana-mana sama juga ya," ungkapnya seusai acara penyerahan hadiah kepada para pemenang yang berlangsung di Iikura House Roppongi, Tokyo, Jepang, Jumat (8/2/2013).

Satonaka yang juga pembuat manga profesional di Jepang sangat senang dengan berbagai keunikan karya mangga para peserta ternyata beraneka ragam.

"Mereka sangat kreatif dan penuh enerjik kelihatan dari karya-karyanya. Saya sangat bahagia dan berharap manga bisa jauh lebih tersebarluas ke mana pun karena dengan manga juga bisa mengandung unsur pendidikan yang dapat menyampaikan segala macam bentuk kehidupan dan pengetahuan kepada masyarakat luas," tambahnya.

Demikian pula Menteri Luar Negeri Fumio Kishida dalam komentarnya sebelum mengangkat toast bersama. Ia mengharapkan dunia mangga dapat menjadi lebih populer di mana pun serta dapat semakin meningkatkan persahabatan di antara semua bangsa dengan Jepang sehingga perdamaian pun tercipta dengan baik.

Ockto yang memperoleh hadiah silver tersebut tampak gembira sekali. "Hidup manga Indonesia! Salam buat semua rakyat Indonesia, kami bahagia sekali dan sangat berterima kasih kepada semua pihak terutama keluarga kami, sehingga dapat berhasil seperti sekarang ini. Saya juga akan kembali aktif, kembali bersemangat, menekuni dunia manga ini," katanya, dengan bangga.

Selain itu Ockto mengakui bahwa sebelum mendapatkan penghargaan ini dia sempat jatuh hampir frustrasi karena banyak karyanya selalu ditolak dan tertutup oleh banyaknya karya buku manga dari berbagai artist.

"Rasanya impian saya kandas, padahal dari kecil sudah bercita-cita ingin menjadi artis manga. Impian habis deh karena ditolak terus di sana-sini. Tapi tahu-tahu datang kabar kita berhasil mendapat penghargaan dari Jepang, wah, sangat bahagia sekali, saya bangkit kembali dan berjanji akan semakin baik lagi menekuni dunia manga ini," tambahnya.

Muhammad Fathanatul juga menyatakan sangat bahagia, "Wah senangnya bukan main deh. Saya akan buat buku manga terus, maju terus, semangat terus, pokoknya akan berkarya tak akan habis-habisnya," ungkapnya dengan tertawa bahagia lepas setelah pemberian penghargaan trophy, medali silver dan sertifikat penghargaan langsung tangan dari Menteri Luar Negeri Jepang.

"Rasanya kayak mimpi aja nih," tambah Muhammad Fathanatul lagi.

Juara pertama medali gold dari Thailand, Kosin Jeenseekong, medali silver tiga karya yaitu dari China, Thailand dan Indonesia. Sedangkan medali bronze diberikan kepada 11 naskah dari China, Taiwan, Malaysia, Thailand, Spanyol, dan Perancis.

Karya-karya dari Indonesia selalu ikut serta dalam kompetisi ini sejak awal, tetapi tak pernah menang dan untuk pertama kali di kompetisi keenam kali ini peserta Indonesia berhasil mendapatkan medali silver. Kita harapkan tentu di tahun mendatang ada peserta Indonesia yang dapat berhasil memperoleh emas.(Richard Susilo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com