Pasien Cedera Punggung, Dokter Tawarkan Alat Bantu Seks

LUDVIKA, KOMPAS.com - Seorang perempuan yang menderita cedera punggung bersedia dikunjungi dokternya di rumah. Apalagi sang dokter mengatakan, pelayanan itu gratis.

Namun, ketika si dokter berkunjung ke rumahnya, bukan perawatan yang diterima pasien tersebut, melainkan alat bantu seks. ”Saya terkejut, kemudian dokter tersebut bertanya apakah saya lebih suka warna biru ketimbang merah muda seperti yang dia beri,” ujar perempuan yang tidak diungkapkan namanya tersebut.

Setelah kunjungan tersebut, pak dokter masih menghubungi pasiennya melalui e-mail dan telepon. Kali ini, dokter menyarankan pasien tersebut berkunjung ke rumahnya untuk mendapatkan perawatan. Perempuan itu semakin takut dan mengurung diri di rumah. Dia lalu mengeluhkan kejadian tersebut ke klinik. Walhasil, dokter yang tidak diungkapkan namanya itu pun dipecat. (UPI/Joe)