Suu Kyi Akan Bertemu Menlu AS di Washington

WASHINGTON, KOMPAS.com - Pemimpin prodemokrasi Myanmar Aung San Suu Kyi dijadwalkan akan mengadakan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Hillary Clinton, di Washington hari ini (18/09).

Mereka diperkirakan akan membahas perubahan politik di Myanmar, sembilan bulan setelah pertemuan terakhir mereka di Rangoon.

Pertemuan Aung San Suu Kyi dengan Menlu Hillary Clinton merupakan bagian dari serangkaian acara yang diadakan Suu Kyi dalam lawatan selama 18 hari di Amerika Serikat.

Kunjungan ini tercatat sebagai kunjungan pertama pemimpin prodemokrasi Myanmar itu ke Amerika Serikat selama 20 tahun terakhir.

Selain bertemu dengan Hillary Clinton, Suu Kyi juga dijadwalkan akan menerima sejumlah penghargaan, antara lain Congressional Gold Medal, penghargaan tertinggi untuk kalangan sipil di Amerika Serikat pada Rabu besok.

Masalah Rakhine

Laporan-laporan menyebutkan Aung San Suu Kyi kemungkinan juga akan diberondong dengan pertanyaan-pertanyaan terkait konflik berdarah di negara bagian Rakhine beberapa bulan lalu. Kekerasan yang terjadi antara warga Buddha yang menjadi mayoritas dan warga minoritas Muslim dipicu oleh kasus pemerkosaan dan pembunuhan seorang perempuan Budha.

Puluhan warga tewas dan ribuan orang melarikan diri. Kelompok-kelompok hak asasi manusia menyatakan keprihatinan terkait nasib warga Rohingya, kelompok minoritas Muslim yang dianggap bukan sebagai warga negara oleh Myanmar.

Pertemuan antara Suu Kyi dan Menlu Amerika Serikat terjadi sehari setelah Myanmar membebaskan lebih dari 500 tahanan.

Presiden Myanmar juga dijadwalkan akan berkunjung ke Amerika Serikat pekan depan setelah melakukan kunjungan resmi ke China.