KOMPAS.com - Pemimpin spiritual Iran Ayatollah Ali Khamenei mengatakan pihaknya siap menghadapi Israel dan AS andai kedua negara itu menyerang fasilitas nuklir Iran. "Kami akan menanggapi dengan reaksi sebanding," katanya pada Sabtu (2/6/2012).
Namun, sebagaimana warta AFP dan Fars mengutip penasihat militer senior Iran Brigadir Jenderal Yahya Rahim Savavi, serangan dari seteru Iran itu sejatinya tak bakal terwujud.
Sebelumnya, Washington dan tel Aviv menekankan kalau seluruh pilihan aksi ada di meja perundingan. "Mereka mungkin bisa memulai serangan tapi mereka tak bisa mengakhirinya dan itu tetap berada di tangan Iran," kata Savavi sembari mengingatkan kalau kondisi ekonomi AS dan Israel kini tak memungkinkan untuk memulai perang.
Rahim Safavi memperingatkan seluruh wilayah Israel berada dalam jangkauan tembak rudal Hizbullah, milisi yang jadi sekutu Iran di Lebanon. Sementara, pasukan AS di wilayah tersebut rentan.