Hujan Lebat Susulan Hilangkan Tiga Orang

ZHOUQU, KOMPAS.com - Hujan lebat selama satu malam telah membawa bencana baru di utara kota Zhouqu, yang dilanda lumpur longsor, sehingga mengakibatkan tiga orang hilang, kata pihak berwenang setempat.     Hujan lebat itu memicu banjir dan lumpur longsor di sepanjang sungai Bailong di daerah Zhouqu, provinsi Gansu.     Menurut juru bicara markas penanggulangan bencana, tiga orang hilang ketika enam rumah diterjang banjir di desa Xizangba.     Dia mengatakan lumpur longsor di desa Libazi menghalangi aliran sungai, sehingga permukaan air meningkat setinggi tiga meter Kamis pagi.     Longsoran lumpur lain menghalangi jalan utama yang digunakan untuk menyalurkan barang bantuan ke kota itu. Sekitar 45.000 meter kubik longsoran lumpur menutupi jalan Lianghekou-Zhouqu yang merupakan rute terdekat untuk mengangkut barang bantuan dari ibukota provinsi Gansu ke Zhouqu.     Markas telah mengirim para pekerja yang dibantu dengan alat berat sepanjang malam untuk memperbaiki jalan itu, kata juru bicara pemerintah.     Stasiun pemantau cuaca provinsi menyebutkan hujan dengan intensitas 15-30 milimeter mengguyur Zhouqu pada Rabu pukul 9 malam hingga Kamis pukul 08:00 waktu setempat.     Hujan yang lebih deras diperkirakan akan turun 24 jam berikutnya dan memiliki intensitas 40-60 milimeter dan di beberapa tempat mencapai 90 milimeter.     Hujan lebat diramalkan turun hingga Jumat dan bisa membahayakan para korban selamat dan regu penolong.     Puluhan penyelamat dikerahkan saat tengah malam, setelah pencarian korban selama berjam-jam belum membuahkan hasil, kata Zhang Guiquan, perwira Angkatan Darat pada Kamis pagi.     Zhang mengatakan mereka dikabari oleh penduduk setempat bahwa terdengar teriakan dari beberapa bangunan yang sebagian runtuh di dekat sungai Bailong yang airnya meluap. Sekitar 40 tentara  menerobos hujan lebat dan bahaya tanah longsor untuk menyisir daerah tersebut.