Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korut Ancam Tarik 53.000 Pekerjanya dari Kaesong

Kompas.com - 04/04/2013, 13:08 WIB

SEOUL, KOMPAS.com  Korea Utara, Kamis (4/4/2013), mengancam akan menarik 53.000 pekerjanya dari Kaesong, zona industri bersama Korea Utara dengan Korea Selatan, dan menutup kompleks itu, sehari setelah negara komunis itu menutup akses bagi personel Korea Selatan.

Seorang juru bicara Komite Reunifikasi Damai Korea (KRDK) dari Korea Utara mengatakan hal itu untuk menanggapi pernyataan Menteri Pertahanan Korea Selatan, Rabu, bahwa ada rencana kontingensi "militer" untuk menjamin keamanan warga Korea Selatan di Kaesong. "Jika boneka boneka Korea Selatan dan media berita konservatif terus menjelek-jelekkan (kami), kami akan memerintahkan semua pekerja kami untuk keluar dari Kaesong," kata juru bicara itu seperti dikutip kantor berita resmi Korea Utara, KCNA. "Penutupan seluruh kompleks itu dapat menjadi kenyataan," tambahnya.

Pyongyang memberi tahu Seoul hari Rabu bahwa pihaknya menghentikan pergerakan harian warga Korea Selatan ke Kaesong, titik kontak terakhir antara kedua negara yang masih berjalan.

Kementerian Unifikasi Korea Selatan pada Kamis siang (pukul 03.00 GMT atau pukul 10.00 WIB)) mengatakan bahwa ada 812 warga negara itu di Kaesong, yang terletak 10 kilometer di dalam wilayah Korea Utara. Korea Utara mengatakan, warga Korea Selatan di kompleks itu bisa meninggalkan tempat tersebut kapan saja mereka inginkan. Namun, ratusan warga Korea Selatan memilih untuk tinggal demi menjaga pabrik mereka terus berjalan.

Ketika berbicara kepada anggota parlemen dari partai berkuasa di Korea Selatan, Rabu, Menteri Pertahanan, Kim Kwan-Jin, meyakinkan mereka bahwa ada rencana kontingensi, "termasuk kemungkinan aksi militer," jika warga Korea Selatan di Kaesong berada dalam ancaman.

Juru bicara KRDK itu mengatakan, Kim "sedang ngelantur" dan memperingatkan bahwa setiap provokasi militer terhadap Kompleks Kaesong akan mengakibatkan "penghancuran diri pasukan musuh. "Kaesong sedang menuju ke ambang kehancuran," tambahnya.

Zona industri Kaesong didirkan tahun 2004 dan merupakan sebuah sumber penting devisa bagi Korea Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com