Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemberontak Suriah Dapat Tambahan Dana

Kompas.com - 10/08/2012, 14:41 WIB

Inggris akan meningkatkan dukungan dana untuk tentara pemberontak di Suriah.

Menteri Luar Negeri William Hague akan memberikan tambahan 5 juta poundsterling (Rp 73 miliar) untuk membiayai peralatan komunikasi dan persediaan obat-obatan, terutama untuk kelompok pemberontak terbesar Tentara Pembebasan Suriah (FSA).

Namun, bantuan itu tidak akan meliputi persenjataan.

Upaya untuk menumbangkan Presiden Bashar al-Assad telah membawa Suriah ke dalam kerusuhan yang telah berlangsung selama 17 bulan, dan menewaskan lebih dari 20.000 menurut para aktivis kemanusiaan.

Namun, laporan jumlah korban sering kali tidak bisa diverifikasi secara independen.

Inggris juga mengatakan kepada pasukan oposisi bahwa mereka harus menghormati standar hak asasi manusia.

Dukungan praktis ekstra untuk FSA akan meliputi perlengkapan radio dan satelit, serta generator listrik portabel.

Kementerian Luar Negeri mengatakan, mereka akan membantu melindungi para aktivis dari tekanan dan membantu mengatasi teknik "serbu dan blokir" Pemerintah Suriah.

Dalam tulisannya di Times, Hague mengatakan bahwa kebijakan Inggris untuk tidak mengirim senjata tetap berlaku.

Namun, ia mengatakan, risiko untuk tidak bekerja sama dengan rakyat Suriah yang menginginkan Suriah yang demokratis dan terbuka adalah bahwa konflik ini akan dibajak oleh Al Qaeda dan ekstremis-ekstremis lainnya.

Menteri luar negeri mengakui bahwa risiko kekacauan total dan kekosongan kekuasaan di Suriah sekarang sangat besar sehingga kontak-kontak Inggris dengan apa yang ia sebut sebagai "elemen politik" di oposisi Suriah harus ditingkatkan.

Koresponden diplomatik BBC James Robbins mengatakan, ini adalah perubahan kebijakan signifikan, setelah frustrasi panjang Inggris akan perpecahan dalam oposisi Suriah, dan keluhan bahwa oposisi gagal merancang program pemerintahan yang baik dan jelas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com