KOMPAS.com - Abdulbaset Sieda menjadi satu-satunya kandidat ketua Dewan Nasional Suriah (SNC) dalam pemilihan yang bakal berlangsung hingga Minggu (10/6/2012) sejak Sabtu (9/6/2012) di Istanbul, Turki. "Saya akan melakukan yang terbaik untuk menyatukan kelompok-kelompok oposisi Suriah demi melawan rezim Bashar al-Assad," kata pria kelahiran 1956 ini seturut warta Xinhua.
Dalam perjuangannya, Sieda memang merangkul kelompok Kurdi dan penduduk Sween. Ia mengaku akan tinggal lebih lama di Turki untuk memimpin SNC.
Sieda meraih gelar PhD dalam filsafat arab dari Universitas Damaskus. Dia adalah pakar ilmu-ilmu tentang Suriah. Terkait Suriah, ia menulis banyak artikel di berbagai media.
Dalam pertemuan SNC di Suriah itu, hadir 43 perwakilan. Termasuk, Ghalioun. Ia adalah sosok yang terpilih kembali pada Mei lalu.
Namun demikian, Ghalioun yang mendapat dukungan dari 300 anggota koalisi mengundurkan diri dari jabatannya gara-gara tuduhan kalau dirinya memonopoli kekuasaan.
SNC terbentuk pada September 2011. Kelompok ini menjadi penentang terkuat rezim Bashar al-Assad. SNC berada di belakang aksi protes besar-besaran di Suriah menentang rezim berkuasa.