Barat. Boeing dari Amerika Serikat pun digandeng sebagai konsultan.
Dengan sistem kontrol elektronik fly-by-wire dan mesin turbofan baru, Kramer mencatat, SSJ100 sudah tak terasa seperti pesawat-pesawat penumpang era Uni Soviet.
SSJ100 pun menawarkan kelebihan dengan memasang harga lebih rendah daripada pesaingnya, yakni sekitar 31,7-35 juta dollar AS per unit.
Namun, dengan segala kelebihan itu, SSJ100 tak serta-merta laku keras. Berbagai masalah teknis muncul, mulai dari rusaknya detektor, kebocoran pemasok udara kabin, hingga masalah roda pendarat.
Citra pesawat buatan Rusia yang sering jatuh beberapa tahun belakangan ini juga menjadi kendala pemasaran SSJ100. Itu sebabnya, Sukhoi berusaha semaksimal mungkin mempromosikan pesawat itu ke negara-negara calon pembeli potensial.
Dalam rangka tur promosi itulah, SSJ100 mampir di Indonesia pekan ini.