Sebelumnya Sekjen PBB di hadapan parlemen meminta keringanan sanksi lainnya di Myanmar.
Dia mengatakan bahwa dia memuji upaya reformasi meski perubahan ini masih dianggap rentan dan perlu dipelihara.
Ban juga menggelar pertemuan dengan Presiden Thein Sein, seorang mantan tokoh militer yang mengantarkan serangkaian reformasi sejak dia menjabat presiden tahun lalu.
Sekjen PBB terakhir kali mengunjungi Myanmar pada tahun 2009 atas undangan mantan pemimpin junta militer Jenderal Than Swe, tetapi menggambarkan kunjungannya itu sebagai ''misi yang sangat sulit''.
Saat itu dia menolak mengunjungi Suu Kyi yang masih dalam tahanan rumah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.