Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Romney Jadi Sasaran Tembak

Kompas.com - 11/01/2012, 07:25 WIB

Pernyataan tersebut langsung jadi bulan-bulanan para rival Romney. Huntsman menyebut Romney seorang pengusaha sukses dan kaya raya, agak kurang sensitif dengan realitas ekonomi yang sedang terjadi di Amerika saat banyak orang menganggur karena dikenai PHK. ”Saat Romney senang memecat orang, saya senang menciptakan lapangan pekerjaan,” ungkap Huntsman.

Gingrich bahkan melangkah lebih jauh dengan mempertanyakan rekam jejak Romney saat memimpin perusahaan modal ventura Bain Capital. Melalui perusahaan itu, Romney dituduh membeli perusahaan-perusahaan, memperetelinya, kemudian membiarkan perusahaan itu bangkrut setelah mendapat keuntungan besar di pasar modal.

”Mereka (Bain Capital) sepertinya telah merampok perusahaan-perusahaan itu, membiarkan orang menjadi pengangguran, dan pergi membawa keuntungan jutaan dollar,” ujar Gingrich dalam wawancara dengan stasiun televisi NBC.

”Saya mendukung kapitalisme. Tetapi jika ada seseorang datang, mengambil semua uang dari perusahaan Anda, dan kemudian membiarkan Anda bangkrut sementara mereka pergi dengan uang jutaan, itu bukan kapitalisme tradisional,” imbuh Gingrich, yang masih dendam setelah para pendukung Romney membuat iklan kampanye negatif tentang dirinya saat di Iowa.

Mantan Ketua DPR AS itu pun sudah menyiapkan iklan balas dendam yang akan menyoroti sosok Romney sebagai penjahat kapitalis dan akan ditayangkan di South Carolina, tempat pemilihan pendahuluan berikutnya digelar. Di negara bagian ini, Romney sudah mendapat tantangan kelompok Kristen Evangelis yang tak suka dengan aliran Mormon yang dianut Romney. (AP/AFP/Reuters/DHF)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com