Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Manila Protes Beijing

Kompas.com - 09/01/2012, 02:56 WIB

Selain diyakini kaya kandungan minyak dan gas bumi, wilayah Laut China Selatan juga terbilang sangat vital bagi lalu lintas perdagangan dan perekonomian dunia, dengan total nilai pelayaran perdagangan yang melaluinya per tahun mencapai 5 triliun dollar Amerika Serikat.

Berbeda dengan klaim kawasan yang dilakukan beberapa negara atas sebagian kawasan Laut China Selatan tadi, China justru mengklaim seluruh wilayah perairan yang luas itu sebagai wilayah teritorialnya.

China juga dinilai banyak kalangan bersikap sangat agresif dalam mempertahankan klaim teritorialnya itu, terutama ketika saat ini mereka mengalami peningkatan ekonomi, yang juga berimbas pada peningkatan alokasi anggaran pertahanan mereka.

Menanggapi protes keras Filipina tadi, Asisten Menlu China di Beijing, Liu Zhenmin, seperti diwartakan Xinhua, menyatakan, situasi di perairan itu masih ”stabil dan damai”. Selain itu, China juga akan tetap meladeni upaya negosiasi damai untuk memecahkan persoalan sengketa, baik atas kepulauan maupun batas demarkasi perairan. Dia juga menekankan, campur tangan asing dalam hal ini tidak diperlukan. (AP/REUTERS/BBC/DWA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com