Kisah pilu juga dialami Joice Berhandus (28), istri dari Adrian Aird (33), warga Australia yang turut menjadi korban dari tragedi itu. Cerita sukacita yang baru saja dilakoninya sepulang dari berlibur dengan suaminya di Australia selama dua pekan lalu menjadi buyar.
”Kami baru saja berpisah di Bandara Sam Ratulangi Manado ketika pulang dari Australia,” ujar Joice. Joice yang tengah hamil tujuh bulan dari pernikahan dengan Adrian tampak lunglai di mobil.
Ditemani sanak saudaranya, Joice menceritakan bahwa Adrian tidak menyampaikan hal-hal khusus, kecuali meminta Joice menjaga kesehatan dan kehamilannya. ”Saya hanya bilang selamat bekerja ya, Adrian,” katanya.
Menurut Joice, perpisahan mereka di Bandara Sam Ratulangi setelah ia dan Adrian pulang dari Australia dan transit dari Singapura. Setiba dari Singapura, Adrian harus melanjutkan penerbangan ke Gosowong dengan helikopter. Rupanya, karena tuntutan pekerjaan, suami istri ini harus terpisah tanpa sempat menyiapkan nama buat sang buah hati yang dikandung Joice.
Cerita nestapa juga dialami keluarga korban Roy Nawawi (31). Roy dikabarkan akan menikah pada 5 September depan dengan pacarnya, Astrid Massie.
Didi Lumenta, paman korban, menuturkan, semua keperluan pernikahan telah disiapkan, termasuk gedung dan lokasi bulan madu di Bali. Untuk kebutuhan pernikahan, Roy dan Astrid bahkan telah foto pranikah dengan lokasi hutan Cemara di Danau Linow, Kota Tomohon.
Rencananya, bulan depan Roy mengajukan cuti untuk pernikahan itu.