Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Osama Tewas, Minyak dan Emas Terpangkas

Kompas.com - 02/05/2011, 22:21 WIB

Menurut para analis, meningkatnya permintaan global juga memastikan penurunan seluruh komoditas terbatas. "Saya akan menebak bahwa kematian Bin Laden akan menyediakan setidaknya beberapa bantuan sementara untuk tekanan pada harga komoditas secara umum," kata David Cohen dari Action Economics di Singapura.

"Namun, saya akan menekankan bahwa kunci lain dukungan untuk minyak dan komoditas baru-baru ini telah didasari pertumbuhan permintaan global," katanya.

Kebijakan moneter sangat longgar dan permintaan investasi yang tahan inflasi, termasuk minyak dan emas, juga telah mendukung pasar dan tidak akan menguap setelah kematian Bin Laden.

Kontrak berjangka untuk jagung dan gandum Chicago turun sekitar satu persen pada hari Senin setelah kematian pemimpin Al Qaeda. Jagung, yang dikaitkan dengan harga minyak mentah karena penggunaannya dalam etanol, juga berada di bawah tekanan tambahan dari perkiraan peningkatan cuaca di Midwest, AS. Hal ini turut meningkatkan harapan terhadap kemajuan dalam penanaman yang tertunda pada tahun ini.

Harga jagung untuk Mei di Chicago Board of Trade jatuh 1,03 persen menjadi 7,46-1/4 dollar AS per gantang (bushel) pada 11.30 GMT dan gandum turun 1,01 persen menjadi 7,61-1/2 dollar AS per gantang.

Pasar di sebagian besar Asia dan sebagian besar Eropa ditutup untuk May Day dan libur hari Buruh, mengurangi jumlah pelaku pasar dan membuat perdagangan dalam kondisi volatile.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com