Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gereja Puhsarang Dijaga Ketat Aparat

Kompas.com - 22/04/2011, 12:18 WIB

KEDIRI, KOMPAS.com — Menyambut Jumat Agung hingga Paskah nanti, Gereja Maria Lourdes, Puhsarang, dijaga ketat oleh aparat keamanan. Hal tersebut sebagai antisipasi terhadap maraknya ancaman teroris di beberapa daerah.

Sejak kemarin, tidak hanya dari kepolisian yang terlibat, tetapi juga personel TNI ambil andil dalam pengamanan.

Bahkan, secara detail, personel tersebut meliputi 8 personel dari Polsek Semen, 5 personel dari Koramil Semen, 1 pleton tentara dari Batalyon Infanteri 521, dan 1 regu tim penjinak bom dari satuan Brimob Detasemen C Polda Jawa Timur.

"Kami all-out sejak H-1 kemarin," ujar Kapten Kavaleri Adi, Komandan Koramil Semen, saat ditemui dilokasi gereja, Jumat (22/4/2011). Hal tersebut sebagai upaya preventif terhadap isu yang marak beredar.

Namun, hingga kini belum diketemukan adanya hal yang mencurigakan. "Masih kondusif," katanya.

Sementara itu, Brigadir Suharyono, seorang petugas jaga, mengatakan, secara teknis dirinya mendapatkan komando untuk standby hingga Paskah berakhir. "Kami mendapat tugas dengan sistem rolling," ujarnya.

Pola pengamanannya, kata Brigadir Suharyono, dengan melakukan penyisiran menyeluruh terhadap lingkungan gereja tua ini.

"Jalan salib, kami lakukan penyisiran jalur sebelum digunakan," katanya. Terpisah, Romo Thomas Suparno selaku Kepala Taroki dalam menyikapi banyaknya ancaman bom mengatakan, pihaknya mengajak segenap jemaat waspada dan tidak boleh teledor.

Selain itu, pihaknya juga telah bekerja sama dengan semua pihak terkait untuk melakukan antisipasi. " Janganlah membenci ataupun mendendam. Kita syukuri saja kondisi aman saat ini," ujarnya seusai memimpin jalan salib.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, gereja yang dibangun sejak tahun 1931 masehi tersebut selalu menjadi magnet bagi Kristiani. Bahkan, ibadah jalan salib yang digelar dibanjiri jemaat hingga membentuk barisan manusia yang mengular.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com