Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masa Depan Muslim-Kristen di Timteng

Kompas.com - 03/01/2011, 08:04 WIB

Ketika Islam masuk wilayah Mesir pada era Khalifah Umar bin Khattab, kaum Kristen Koptik tidak serta-merta bersinergi dengan kaum Arab Muslim. Butuh proses berabad-abad untuk melakukan ”arabisasi” kaum Kristen Koptik sehingga akhirnya kaum Kristen Koptik mengadopsi bahasa dan budaya Arab sebagai bahasa dan budaya resminya.

Kunjungan tokoh Kristen Koptik, Makram Obeid Pasha, ke wilayah Sham tahun 1930-an dan berpidato dengan bahasa Arab di Damaskus, Beirut, dan Palestina untuk menunjukkan, kaum Kristen Koptik bagian integral dari kaum Arab Kristen.

Budaya dan bahasa itulah yang menjadi pijakan lahirnya nasionalisme Arab yang kemudian menjadi tali penyatu kaum Muslim dan Kristen di Timteng.

Tali nasionalisme Arab itu semakin kuat ketika muncul tantangan zionisme yang melahirkan negara Israel pada 1948. Kaum Arab Muslim dan Kristen berjuang bahu-membahu menghadapi zionis. Presiden Mesir Gamal Abdel Nasser, misalnya, berjasa menempa kaum Kristen Koptik menganut ideologi nasionalisme Arab yang sangat anti-zionis. Tokoh Kristen Arab di Sham, Michel Aflag, adalah arsitek berdirinya partai Baath yang mengusung ideologi nasionalisme dan sosialisme Arab.

Apakah gejala kaum Kristen menjadi sasaran kekerasan di Timteng terakhir ini pertanda lemahnya nasionalisme Arab ditelan gelombang radikalisme?

Tampaknya harus lahir lagi pemimpin sekelas Gamal Abdel Nasser dan Hafez Assad (murid Michel Aflag) yang membangkitkan kembali nasionalisme Arab sebagai payung kerukunan umat beragama, dan sekaligus meredam kelompok-kelompok pengusung paham radikal. (Musthafa Abd Rahman dari Kairo, Mesir)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com