WASHINGTON, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon, Kamis (9/12/2010) bertemu dengan Menteri Pertahanan Israel, Ehud Barak, yang berkunjung ke markas PBB disaat Israel meneruskan pendirian bangunannya.
Pertemuan Ban dengan Barak berlangsung di New York pukul 16.00 waktu setempat, yang diadakan setelah Ban kembali dari konferensi perubahan iklim yang berlangsung di Cancun Meksiko.
Kantor juru bicara PBB diharapkan dapat mengumumkan pembahasan mengenai keterangan pertemuan Ban dan Barak secara lebih lanjut.
Barak berada di New York dalam kunjungannya ke AS bagi perundingan dengan pejabat AS yang bertujuan untuk menyelamatkan proses perdamaian di Timur Tengah.
PBB dan AS membentuk Kuartet Timteng yang merupakan sebuah kelompok diplomatik untuk mencari jalan keluar masalah kedua negara sehingga terciptalah Negara Palestina yang merdeka dan keamanan bagi Israel dalam menjalani kehidupan damainya.
Pendirian bangunan Israel menurut hukum internasional merupakan tindakan ilegal dan merusak perundingan perdamaian langsung antara warga Palestina dan Israel yang telah dimulai kembali pada awal September di Washington sehingga menjadi yang pertama dari 19 bulan.
Presiden Palestina, Mahmud Abbas, pada Kamis mengatakan, perundingan perdamaian dengan Israel tidak akan dilanjutkan hingga pembekuan dilakukan kepada pendirian bangunan tersebut.
"Kami tidak dapat menerima perundingan selama pemukiman terus berlanjut," ujar Abbas kepada wartawan dalam laporannya di Kairo setelah lebih dari satu jam berunding dengan Presiden Mesir, Hosni Mubarak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.