Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri Waspadai Bom Natal dan Tahun Baru

Kompas.com - 03/12/2010, 19:59 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Mabes Polri telah memerintahkan kepada seluruh jajarannya untuk mewaspadai ancaman bom menjelang Natal 2010 dan Tahun Baru 2011. Perintah itu menyusul penemuan bom rakitan di empat lokasi di daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta.

"Asop Kapolri (Irjen Soenarko) sudah perintahkan seluruh jajaran untuk waspadai hal-hal demikian," kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Iskandar Hasan di Mabes Polri, Jumat (3/11/2010).

Iskandar mengatakan, daerah-daerah yang patut seperti di Medan, Pekanbaru, Lampung, Palembang, di beberapa wilayah di Jawa, dan Bali. "Seluruhnya sudah diperintahkan untuk waspadai agar tidak terjadi ledakan bom menjelang Natal dan Tahun Baru," kata dia.

Seperti diberitakan, bom rakitan ditemukan di dua pos polisi lalu lintas Karang dan pos lalu lintas depan Rumah Sakit Islam, Klaten, Jawa Tengah. Lokasi ketiga di Kapel Santa Ancilla, Klaten, dan di Kompleks Peziarahan Sendang Sriningsih, Prambanan.

Menurut Iskandar, jika dilihat dari isinya, maka komponen semua bom hampir sama, yaitu weker, detonator, baterai, botol minum 600 mililiter masing-masing 5 botol dan ada 4 botol berisi bensin. "Hampir sama semua. Kalau dilihat, pelakunya satu kelompok," katanya.

Hingga saat ini, menurut Iskandar, Tim Densus 88 Anti Teror, intel, serta reserse dari polda dan polres sedang menelusuri para pelaku, khususnya di sekitar Jawa Tengah. "Mudah-mudahan dalam waktu tidak terlalu lama ada perkembangan, apalagi menjelang Natal dan Tahun Baru. Kami ingin pelaksanaan Natal dan Tahun Baru berlangsung tertib dan aman," tambah Iskandar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com