Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Ini Gemar Gadis Belia

Kompas.com - 11/11/2010, 18:11 WIB

MELBOURNE, KOMPAS.com — Seorang kepala sekolah, yang sebelumnya dipenjara dengan dakwaan pelecehan seksual, kembali ditahan atas tuduhan yang sama.

Di Pengadilan Daerah New South Wales, Sydney, pada Kamis (11/11/2010), hakim Paul Lakatos memvonis Frank Bailey dengan tuntutan paling ringan empat tahun penjara.

Lakatos yang menjadi hakim dalam sidang Bailey memutuskan bahwa pria 45 tahun ini bersalah karena memaksa siswi berusia 14 tahun untuk berhubungan badan.

Pada November tahun lalu, Kepala SMP St Andrew di Grafton, utara New South Wales, ini dipenjara selama dua tahun tiga bulan.

Ia mengaku bersalah dalam lima kasus hubungan seksual dengan siswi berusia 16 tahun dalam kurun waktu empat hari pada 2007.

Hukuman tersebut kedaluwarsa pada 8 Agustus. Hakim Lakatos mencatat Bailey tetap mengaku tidak bersalah karena tidak mampu melakukan hubungan seksual.

Namun, Hakim menolak klaim Bailey bahwa secara fisik ia tidak mampu melakukan hubungan seksual pada jam yang dikatakan oleh korban.

Hakim membenarkan bukti yang cukup kuat bahwa Bailey memaksa seorang gadis untuk berhubungan seksual saat gadis tesebut sedang tertidur pulas karena mungkin dalam pengaruh obat bius.

Saat hubungan seksual terjadi, gadis tersebut terbangun dan berusaha untuk meloloskan diri dan berteriak agar Bailey menghentikan perbuatannya.

Bailey diduga sengaja memanfaatkan keadaan siswi tersebut yang saat itu sedang bermasalah dengan keluarganya.

Dalam surat pernyataan yang ditulis korban, siswi itu mengatakan, pelecehan tersebut telah menghancurkan impiannya menjadi guru sekolah dasar.

"Menjadi guru sekolah barangkali bukan pilihan yang tepat. Dalam kondisi seperti ini, saya sulit untuk bisa bertahan," tambahnya.

"Bailey telah menciptakan mimpi buruk dan menghancurkan masa depannya," tulis gadis tersebut.

Sebagai informasi, Bailey sempat dikenal sebagai seorang guru yang baik. Ia adalah guru yang populer di kalangan siswa dan sangat dihormati. Ia juga dijadikan sebagai figur panutan.

"Namun, kasus seksual dengan gadis belasan tahun yang terbongkar ini telah menghancurkan kariernya," kata hakim.

Bailey juga menimbulkan trauma psikologis bagi para gadis yang mengalami masalah dengan keluarganya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com