Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yayuk, Buron Pengedar Uang Palsu, Masih Gentayangan

Kompas.com - 11/04/2010, 20:00 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com - Dari hasil pengembangan penyelidikan atas penangkapan tersangka pengedar uang palsu (upal) Adi Wiyono (44) warga Jombang, kini Satreskrim Polwiltabes Surabaya memburu Yayuk (43) warga Brangkal, Mojokerto.

Yayuk adalah isteri Edi Santoso tersangka pengedar upal yang telah ditangkap pada September 2009. Selain itu, Yayuk merupakan penyuplai upal pada Adi Wiyono.

Kasat Reskrim Polwiltabes Surabaya AKBP Anom Wibowo saat dikonfirmasi, Minggu (11/4/2010) menjelaskan, atas informasi yang diperoleh dari Edi dan Adi, upal yang diproduksi berjumlah Rp 120 juta. Hingga sekarang, sudah ada Rp 20 juta yang diedarkan. Diduga, sisanya masih dibawa Yayuk untuk diedarkan ke wilayah lain, seperti sebelumnya di Nganjuk dan Madura.

"Saat ini kami fokus memburu Yayuk. Kami juga sudah mengetahui pabrik pembuat uang palsu itu," ujar Anom.

Anom mengungkapkan, kualitas upal yang diedarkan komplotan ini cukup baik. Bahkan 75 persen mendekati kualitas uang asli. Bedanya, kertas upal tersebut lebih halus daripada uang asli.

Untuk membedakannya, ia mengimbau masyarakat agar menggunakan ultraviolet untuk membedakan yang asli dan palsu. "Dengan ultraviolet akan terlihat kalau benang pengaman uang palsu tak terlihat. Padahal di uang asli benang terlihat berwarna," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com