Danny Kennedy, pemilik toko penyedia alat-alat selam di ibu kota Provinsi Gizo, mengatakan, gempa yang pernah dirasakan sebelumnya membuat dia lebih sigap menghadapi gempa kali ini. Semua orang mesti tahu bahwa jika terjadi guncangan gempa selama lebih dari 20 detik, atau air laut tiba-tiba surut, itu tanda untuk warga agar segera pindah ke tempat yang aman.
Perahu polisi berpatroli untuk memeriksa kondisi kawasan pesisir, Selasa. Tampak banyak rumah tergenang air laut. Letak rumah warga pun hampir sejajar dengan permukaan laut sehingga jika terjadi tsunami hampir pasti akan terkena dampaknya.
Perwakilan Unicef Wilayah Pasifik Isye Ndombi mengatakan, sebenarnya pemerintah sedang membangun kembali 19 sekolah di pulau tersebut setelah tsunami tahun 2007. Bencana kali ini membuat warga terpukul, tetapi mereka amat tertolong
Aparat dari Manajemen Bencana Nasional sudah mengirim bantuan dengan dua perahu motor. Bantuan diperkirakan tiba di wilayah yang terkena bencana itu pada hari Selasa atau Rabu ini. Pemerintah mengimbau warga agar tetap bertahan di tempat pengungsian.
Larangan itu disiarkan kepada warga sebab gempa-gempa susulan yang cukup besar, di atas 5,1 skala Richter, diperkirakan akan terus terjadi selama tiga hari sejak Senin. Petugas juga mengevakuasi 10 turis dari Pulau Tetapare.