Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tes DNA Pastikan Noordin Tewas

Kompas.com - 19/09/2009, 12:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepolisian Republik Indonesia memastikan salah satu korban tewas dalam penggerebekan Densus 88 di Jebres, Solo, Kamis (17/9) adalah Noordin M Top, gembong teroris yang menjadi buron selama sembilan tahun.

Dalam keterangan persnya, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Nanan Soekarna menyebutkan kepastian itu didapat setelah polisi melakukan tes DNA oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri terhadap jenazah pria berjenggot yang 14 titik sidik jarinya cocok dengan Noordin.

"Tidak ada keraguan dia Noordin M Top," ucap Nanan Soekarna di Mabes Polri Jakarta, Sabtu (19/9). Ikut hadir, Kapusdokes Brigjen Edi Saparwoko dan Kabidpenum Kombes I Ketut Untung Yoga.

Edi menjelaskan, DVI Indonesia pada Kamis menerima empat jenazah. Salah satu jenazah yang diduga Noordin M Top kemudian didahulukan pemeriksaan DNA-nya karena Polri telah mempunyai data pembanding DNA.

Data pembanding itu didapat dari sampel DNA istri dan dua anak, yaitu satu perempuan (3) dan satu pria (1) di Cilacap, Jawa Tengah. Polisi mencari data pembanding setelah terjadi ledakan bom di Kuningan, dua bulan lalu.

Selain itu, pada awal Agustus, tim mengambil sampel DNA istri dan seorang anak laki-laki Noordin berumur 12 tahun di Malaysia. Tim juga mengambil sampel sidik jari Noordin yang dimiliki Kepolisian Diraja Malaysia.

"Dari kedua data tersebut, Cilacap dan Malaysia, kemudian dianalisis. Ternyata betul anak di Malaysia dan Cilacap mempunyai ayah biologis yang sama. Artinya, ketiga anak tersebut anak dari satu ayah (Noordin)," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com