Promotor konser AEG Live, Kamis (2/7), merilis potongan video latihan jelang konser Jackson yang direkam pada 23 Juni di Staples Center, Los Angeles. Potongan video sepanjang 1,5 menit itu merupakan bagian dari dokumentasi rekaman latihan pentas Michael Jackson, yang total berdurasi sepanjang 100 jam.
Video diawali dengan tayangan Jackson menari di depan gitaris
Presiden dan CEO AEG Live Randy Phillips mengatakan, dia merilis potongan video itu karena lelah melihat Jackson digambarkan secara negatif oleh media sejak Raja Musik Pop itu meninggal pada 25 Juni.
”Saya bilang, mari kita ambil satu potongan di mana kita bisa menunjukkan kepada orang-orang ke mana tujuan dia,” katanya.
Pelatih vokal Jackson, Dorian Holley, mengatakan, Jackson tengah berada dalam
”Teman saya bertanya apakah Michael sakit, apakah dia lemah. Ini benar-benar kebalikannya. Dia sangat energik, dia gembira,” kata Holley.
”Saya yakin dia kesakitan setelah sejumlah latihan. Namun, saat Michael di atas panggung bersama mereka (para penari), hanya ada satu orang yang bisa kamu lihat dan itu Michael Jackson,” lanjutnya.
Jackson telah berlatih untuk rangkaian besar konser di London yang sedianya dimulai pada 13 Juli. AEG Live telah menghabiskan 25 juta dollar AS hingga 30 juta dollar AS untuk konser itu. Cukup beruntung, asuransi mengganti pengeluaran itu sebesar 17,5 juta dollar AS.
Dengan meninggalnya Jackson, rangkaian konser kembalinya sang bintang pun batal terlaksana. AEG Live telah mendapat 85 juta dollar AS dari penjualan tiket, tetapi promotor itu telah menawarkan pengembalian penuh seluruh uang pembelian.
”Saya patah hati, tetapi perusahaan baik-baik saja,” ujar Phillips. Dia menyatakan perusahaannya baik-baik saja.