PARIS, KOMPAS.com - Pemimpin Perancis dan Inggris akan menandatangani persetujuan yang mengesahkan kedua negara menguji coba senjata nuklir mereka di sebuah fasilitas gabungan di Perancis, demikian menurut pernyataan Kepresidenan Perancis, Selasa (2/11).
Sebuah pusat simulasi nuklir akan didirikan di Valduc, Perancis timur, sekitar 45 kilometer di barat laut kota Dijon, serta akan mulai beroperasi tahun 2014, kata pernyataan Kepresidenan itu. Pusat simulasi tersebut akan memungkinkan ilmuwan Perancis dan Inggris dapat memeragakan sejumlah kinerja material nuklir untuk memastikan kelangsungan hidup, keselamatan, dan keamanan atas senjata nuklir jangka panjang kedua negara.
Perdana Menteri Inggris, David Cameron, dan Presiden Perancis, Nicolas Sarkozy, akan menandatangani persetujuan di London, Selasa, bagi kerja sama pertahanan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Persetujuan kedua negara itu akan mencakup pembentukan pasukan militer gabungan dan berbagi kapal induk bagi pesawat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.