Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Blokir Pabrik Nuklir, 20 Demonstran Ditahan

Kompas.com - 16/02/2010, 02:31 WIB

ALDERMASTON, KOMPAS.com — Lebih dari 20 orang pada hari Senin kemarin ditahan setelah ratusan demonstran berusaha memblokir sebuah perusahaan senjata nuklir.
    
Para demonstran yang berjumlah sekitar 400 orang itu berkumpul sesaat sebelum pukul 07.00 waktu setempat di jalan masuk ke Perusahaan Senjata Atom (AWE) di Aldermaston, sekitar 50 mil di barat London, dalam upaya untuk menghentikan pekerjaan di tempat itu.

Para demonstran duduk dan beberapa dari mereka merapatkan diri bersama-sama sebagai bagian dari protes terhadap program senjata nuklir yang berpangkalan di kapal selam Trident. Mereka juga meminta agar rencana untuk menempatkan sistem tersebut diakhiri.

Pemerintah mengatakan pada tahun lalu bahwa mereka akan menangguhkan keputusan untuk mengganti Trident hingga akhir tahun ini.

Di antara mereka yang menghadiri demonstrasi itu adalah uskup Katolik Anglikan dan penerima hadiah Nobel Perdamaian, Mairead Maguire dan Jody Williams.

"Pada waktu krisis ekonomi, adalah skandal bahwa miliaran pound dihabiskan untuk fasilitas baru di Aldermaston," ujar Kate Hudson, Ketua Kampanye untuk Perlucutan Senjata Nuklir, yang mendukung demonstrasi itu.

Polisi Lembah Thames menyatakan bahwa 26 orang telah ditangkap. Sebagian besar karena merintangi jalan raya. "Sebagian besar pemrotes menggelar aksi secara damai, dan kami ingin menyampaikan terima kasih kepada mereka atas kerja sama mereka sepanjang hari ini. Bagaimanapun sejumlah kecil (demonstran) tampaknya bermaksud menimbulkan masalah," ungkapnya.

AWE, yang menyediakan dan memelihara hulu ledak Trident, menyatakan bahwa tempat itu beroperasi seperti biasa meskipun ada protes.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com