Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahmadinejad Diisukan Berdarah Yahudi

Kompas.com - 07/10/2009, 05:12 WIB

LONDON, KOMPAS.com — Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad, yang dikenal anti-Yahudi, diisukan sebagai seorang berdarah Yahudi.

Alasannya, dia terlahir dengan nama Sabourjian. Dalam bahasa Ibrani, nama ini berarti ’kain tenun’. Sikap radikal dan anti-Yahudi Ahmadinejad bertujuan menyembunyikan masa lalunya.

Hal ini ditulis harian Inggris, Telegraph, dalam tiga tulisan, Sabtu (3/10). Di harian itu termuat potret Ahmadinejad saat mengangkat kartu identitasnya dalam pemilu presiden Iran, Maret 2008. Catatan singkat di kartu identitas itu menunjukkan keluarga mengubah namanya menjadi Ahmadinejad ketika mereka masuk Islam.

Keluarga Sabourjian dulunya berasal dari Aradan, tempat kelahiran Ahmadinejad. Nama itu merupakan turunan dari ”penenun Sabour”, nama selendang Tallit Yahudi di Persia. Nama ini terdapat dalam daftar nama warga Yahudi di Iran yang disusun Departemen Dalam Negeri Iran.

Ali Nourizadeh dari Pusat Studi Arab dan Iran mengatakan, latar belakang ini menjelaskan banyak hal tentang siapa Ahmadinejad. Ada satu kebiasaan buruk, setiap keluarga yang beralih memeluk agama lain selalu mengambil identitas baru dengan menghujat kepercayaan lama mereka.

”Dengan membuat pernyataan anti-Israel, dia mencoba menumpahkan kecurigaan tentang pertalian Yahudi-nya. Dia merasa terancam dalam masyarakat Syiah radikal.”

Seorang ahli Yahudi kelahiran Iran yang tinggal di London mengatakan, akhiran jian menunjukkan keluarga mereka secara spesifik berlatar belakang Yahudi. ”Dia telah mengubah namanya karena alasan agama atau setidaknya mengikuti orangtua,” kata dia. Dia melanjutkan, ”Sabourjian adalah nama Yahudi di Iran.”

Dibantah

Pemimpin Iran ini tidak menyangkal namanya diubah ketika keluarganya pindah ke Teheran pada 1950-an. Sebelumnya, para kerabatnya mengatakan, gabungan alasan keagamaan dan tekanan ekonomi membuat ayahnya, Ahmad Sabourjian, mengubah nama anaknya itu ketika masih berusia empat tahun. Iran merupakan tanah air komunitas Yahudi terbesar di luar Israel.

Namun, Direktur Radio Suara Israel divisi bahasa Persia, Menashe Amir, dan pakar soal Iran membantah semua itu. ”Perubahan nama Ahmadinejad tidak ada kaitan dengan Yahudi,” katanya seperti dikutip situs Israel, National News, Selasa (6/10).

Rumor bahwa Ahmadinejad adalah seorang Yahudi bukan lagi hal baru di Iran. (mon/CAL)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com