Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turbulensi Cederai 7 Orang di Atas Wilayah Malaysia

Kompas.com - 22/06/2009, 12:20 WIB

BRISBANE, KOMPAS.com — Pesawat Airbus A330-300 Qantas dengan nomor penerbangan QF68, Senin (22/6) pagi waktu setempat, mengalami turbulensi di atas wilayah udara Malaysia saat penerbangan menuju Perth.  Akibat insiden ini, enam orang penumpang dan seorang awak pesawat mengalami luka ringan.

Peristiwa yang menimpa pesawat Qantas ini terjadi 11 hari setelah insiden kebakaran kecil di atas pesawat Airbus A330 Jetstar memaksa pilot melakukan pendaratan darurat di Bandar Udara Internasional Guam pada 11 Juni. Maskapai penerbangan Qantas di Brisbane menyebutkan, para penumpang dan awak pesawat yang luka ringan sudah mendapat perawatan di atas pesawat.
     
Insiden turbulensi terjadi setelah pesawat berpenumpang 206 orang dengan 13 orang awak ini terbang sekitar empat jam dari Bandar Udara Internasional Hongkong. Pilot pesawat, Kapten Brett Flack, melanjutkan penerbangan menuju Perth dan tiba pukul 07.30 waktu setempat.
     
Pihak maskapai penerbangan Qantas mengatakan, tidak ada alasan untuk mengaitkan insiden turbulensi ini dengan insiden-insiden penerbangan lain yang melibatkan pesawat Airbus A330. Namun, pihaknya telah melaporkan insiden ini ke Biro Keselamatan Transportasi Australia (ATSB) untuk keperluan penyelidikan.
     
Selain melukai enam penumpang dan seorang kru, insiden turbulensi ini juga menyebabkan kerusakan kecil pada dua panel di atap kabin serta tercopotnya dua masker oksigen dari tempatnya. Pada 11 Juni lalu, sebuah pesawat A330 Jetstar Australia juga mengalami kebakaran kecil di dalam kokpit, tetapi 203 orang penumpang dan awak pesawatnya selamat.
     
Pilot pesawat bernomor penerbangan JQ-20 itu terpaksa mendarat darurat di Bandar Udara Internasional Guam dalam penerbangannya dari Osaka, Jepang, ke Gold Coast, Queensland. Insiden penerbangan yang menimpa pesawat Airbus A330 bukan yang pertama sepanjang Juni 2009. Pada awal bulan ini, sebuah pesawat Airbus A330 Air France bahkan jatuh di Samudera Atlantik serta menewaskan seluruh penumpang dan awaknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com