Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Iran Undang SBY ke KTT Nonblok di Teheran

Kompas.com - 22/06/2012, 14:13 WIB
Hindra Liauw

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Republik Islam Iran Ebrahim Azizi mengundang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menghadiri Konferensi Puncak Negara-Negara Gerakan Nonblok di Teheran pada Agustus 2012. Undangan ini disampaikan Azizi ketika melakukan kunjungan kehormatan ke Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (22/6/2012).

Demikian disampaikan Juru Bicara Wakil Presiden Yopie Hidayat kepada para wartawan. "Indonesia sebagai salah satu pendiri Gerakan Nonblok tentu mempunyai posisi yang sangat penting. Presiden Iran mengutus Wapres Azizi untuk secara khusus menyampaikan undangan itu," kata Yopie.

Saat ini, Presiden SBY melakukan kunjungan luar negeri ke negara-negara di Amerika Selatan. Presiden beserta rombongan baru akan kembali ke Tanah Air pada 26 Juni mendatang.

Dalam pertemuan itu, Wapres Boediono dan Wapres Azizi juga membicarakan hubungan kerja sama kedua negara. Kedua pemimpin sepakat untuk meningkatkan hubungan bilateral Indonesia-Iran. Terlebih, Indonesia-Iran memiliki beberapa persamaan di bidang kebudayaan dan latar belakang agama.

"Kesamaan ini modal dasar yang sangat penting yang bisa menjadi dasar hubungan yang kuat antarkedua negara," kata Yopie.

Pada kesempatan tersebut, Wapres Iran mengatakan, negaranya memiliki kebijakan untuk tidak menggunakan hasil minyaknya selama lima tahun ke depan. Saat ini, produksi minyak di Iran mencapai 4 juta barrel per hari.

"Mereka bertekad dalam lima tahun ke depan, seluruh anggaran operasional negara tidak lagi menggunakan dana dari minyak," kata Yopie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com