Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TKI Pamekasan Meninggal di Malaysia

Kompas.com - 19/09/2011, 15:46 WIB

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Agus Salim seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Pamekasan, Madura, Jawa Timur, meninggal di tempat kerjanya di Malaysia. "Agus Salim warga dari Desa Klompang Timur, Kecamatan Pakong, Pamekasan meninggal dunia Minggu (18/9/2011) sekitar pukul 09.00 waktu Malaysia," kata keluarga Agus Salim, Nanik yang ditemui wartawan, Senin (19/9/2011).

Kabar kematian Agus kepada keluarganya di Pamekasan ini menurut Nanik, disampaikan oleh sanak keluarganya yang juga bekerja di Malaysia, kemarin sekitar pukul 23.00 WIB.

Agus menjadi TKI di Malaysia sejak dua tahun lalu, sejak yang bersangkutan lulus kuliah di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. "Jadi dia itu belum berkeluarga. Pokoknya sejak lulus kuliah dua tahun lalu, langsung berangkat ke Malaysia," papar Nanik.

Di Malaysia, Agus bekerja pada Kedutaan RI membantu mengurus paspor dan kelengkapan administrasi para TKI asal Indonesia yang bekerja di sana. Agus meninggal dunia diduga karena serangan penyakit maag-nya kambuh. Ia meninggal dunia saat hendak menghadiri pengajian. "Jadi saat itu tiba-tiba sakit perut dan tidak tertolong lagi hingga akhirnya meninggal dunia," kata Nanik.

Saat ini jenazah TKI Agus sedang dalam perjalanan dari Surabaya menuju rumah duka di Desa Klompang Timur, Kecamatan Pakong, Pamekasan. "Sekitar pukul 10.00 WIB tadi, tiba di Bandara Juanda Surabaya dan saat ini sedang dalam perjalanan menuju Pamekasan," terang Nanik.

Kasus TKI meninggal dunia yang menimpa warga Desa Klompang, Kecamatan Pakong ini merupakan kali kedua dalam empat hari terakhir ini. Pada Jumat (16/9/2011) kemarin, TKI asal Desa Pangtonggal, Kecamatan Proppo, Pamekasan bernama Misrawi juga meninggal dunia di tempat kerjanya di Malaysia dan baru tiba di rumah duka pada Minggu (18/9/2011) malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com