www.kompas.com
Ahed Tamimi (tengah) bersama pendukungnya setelah dibebaskan dari penjara Minggu (29/7/2018). Tamimi dipenjara delapan bulan setelah menampar seorang tentara Israel di Tepi Barat.(via Middle East Eye)
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+