Dikutip dari Reuters, Lopez Obrador kemudian pada Jumat (11/11/2022) mengusulkan untuk menyerahkan pesawat kepresidenan tersebut kepada maskapai penerbangan yang dikelola militer, dan mengizinkan jika hendak disewa oleh para pegawai di sana.
"Pesawat akan diserahkan ke Mexicana de Aviacion untuk perjalanan khusus," katanya dalam konferensi pers di Semenanjung Yucatan.
Burung besi tersebut boleh disewa oleh para pekerja maskapai baru itu untuk keliling Meksiko bahkan ke benua lain.
"Akan disewakan dengan cara khusus bagi masyarakat yang ingin membawa keluarga atau pekerjanya jalan-jalan sebagai hadiah atas kinerjanya," tambah AMLO.
Baca juga: Saat Presiden Jokowi Tak Terduga Tiba-tiba Sambangi Media Center KTT G20...
Lopez Obrador juga berencana membuat maskapai baru di bawah naungan bisnis dikelola militer yakni Olmeca-Maya-Mexica, yang akan menjalankan beberapa bandara dan proyek Kereta Maya bernilai miliaran dollar AS. Proyek ini sedang dibangun di Yucatan.
Ia mengatakan kepada wartawan, maskapai baru tersebut akan diberi nama Mexicana de Aviacion.
Mexicana yang merupakan maskapai penerbangan andalan Meksiko sebelumnya, bangkrut pada 2010. Mexicana adalah salah satu maskapai penerbangan tertua di dunia dan sudah beroperasi selama hampir satu abad.
Namun, kritikus pemerintah menuduh pemerintahan Lopez Obrador memiliterisasi masyarakat dengan memasukkan banyak infrastruktur Meksiko--termasuk garda nasional yang dipimpin sipil--di bawah kendali Angkatan Darat.
Sementara itu, otoritas Meksiko sedang berupaya memulihkan peringkat penerbangan Kategori 1 dari Badan Penerbangan Federal AS (FAA), setelah kehilangan label itu pada 2021 sehingga maskapai lokal tidak bisa menambahkan penerbangan baru ke Amerika Serikat.
Baca juga: 7 Sebab Kenapa di Amerika Tidak Ada Motor atau Tak Populer
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.