Batas Wilayah Benua Eropa

KOMPAS.com - Dikutip dari Britannica, batas wilayah benua Eropa terdiri dari utara, barat, selatan, dan timur.

Di utara, batas wilayah benua Eropa adalah Samudera Arktik. Kemudian di barat, batas Eropa adalah Samudera Atlantik.

Selanjutnya, batas benua Eropa di selatan dari barat ke timur adalah Laut Mediterania, Laut Hitam, Cekungan Kuma-Manych, dan Laut Kaspia.

Lalu, batas wilayah benua Eropa di timur dari utara ke selatan adalah sepanjang Pegunungan Ural, Sungai Emba (Zhem), dan berakhir di Laut Kaspia.

Baca juga: Di Mana Saja Batas Benua Asia?

Pulau dan kepulauan terbesar di Eropa antara lain Novaya Zemlya, Franz Josef Land, Svalbard, Islandia, Kepulauan Faroe, Kepulauan Inggris, Kepulauan Balearic, Corsica, Sardinia, Sisilia, Malta, Creta, dan Siprus.

Semenanjung utama di Eropa antara lain Jutlandia, semenanjung Skandinavia, Iberia, Italia, dan Balkan.

Benua Eropa juga dikelilingi banyak teluk, fjord, laut, dan garis pantai sepanjang sekitar 38.000 km yang tidak teratur.

Akan tetapi, European Environment Agency (EEA) menyebutkan bahwa batas wilayah benua Eropa adalah hal yang kontroversial karena tidak didefinisikan dengan baik atau subyek kesepakatan bersama.

Sangat sulit memutuskan apakah batas-batas itu bagian dari Eropa atau negara-negara seperti Greenland, kepulauan Arktik, Turkiye, dan republik trans-Kaukasia, tulis EEA di situs webnya.

"Pada dasarnya, laporan ini menggunakan definisi geografis umum yang mengecualikan republik trans-Kaukasia, Greenland, dan Anatolia," lanjut EEA.

Baca juga: Di Mana Saja Batas Benua Afrika?

Britannica menuliskan, batas wilayah benua Eropa relatif jelas di sisi ke arah lautnya. Sementara itu Greenland meskipun secara politis terikat dengan Denmark, secara konvensional dialokasikan ke Amerika Utara.